Gelar Animal Shows, Direktur Semarang Zoo : Fokus Perbaikan dan Promo

Seekor gajah memberikan kalung kepada pengunjung yang mengajukan diri untuk ikut berinteraksi bersama dalam Animal Shows Semarang Zoo. (Foto. Semarang Zoo)

Semarang (Sigijateng.id) –Semarang Zoo menggelar pentas aneka satwa (animal shows) di tribun terbuka. Hal ini menyusul dengan rampung arena pementasan sebelum libur lebaran tahun 2022 kemarin.

Direktur Semarang Zoo, Choirul Awaludin mengatakan pihaknya hanya fokus pada perbaikan dan promosi. “Saat ini fokus kami pada perbaikan dan promosi,” kata Choirul Awaludin disela kegiatannya, Minggu (12/6/2022) siang.

Dia menyebut aviary (kandang burung) berbentuk kubah (Dome) menjadi arena pengunjung bisa berinteraksi dengan aneka burung, perbaikan kandang jenis herbivora, dan yang masih dalam proses, yakni perbaikan kandang burung.

“Ini yang masih dalam pengerjaan kandang burung, memang waktunya cukup lama karena kelihatan detail,” ujarnya.

Dia melanjutkan, kandang burung yang tengah dikerjakan memang menekankan edukasi bagi masyarakat. Oleh karena itu desain kandang dibuat semirip habitat asli hewan.

“(Kandang burung) yang baru ini memang kita desain untuk edukasi, jadi temboknya tidak kita beri sebatas gambar,” terangnya.

Selain kandang, lanjut dia, kebun binatang kebanggan warga kota Semarang juga melakukan perbaikan sejumlah fasilitas dan area permainan.

“Ini masih terus kita benahi karena memang fokus perbaiki dan promo, perbaiki dan promo, itu saja,” tandasnya.

Animal Shows sebagai salah satu promosi untuk menggaet wisatawan menampilkan hewan yang telah dipersiapkan khusus untuk itu. Menyambut para penonton, seekor gajah menemani para wisatawan yang mengantri tiket pertunjukan.

Pertunjukan dibuka dengan seekor kakatua jambul kuning yang menaikkan bendera Semarang Zoo, dilanjut dengan aneka pertunjukan seperti elang bondol yang terbang di atas tribun mengitari pengunjung, rangkok julang emas terbang bebas di atas penonton, dan sebagainya. Para penonton bisa berfoto bersama setelah pertunjukan selesai.

“Animal shows ini bukan sirkus, tapi konten edukasi, jadi para pelatih hewan akan menerangkan kelebihan hewan yang ditampilkan seperti kemampuan kakatua mengenali warna,” kata Pimpinan Produksi Animal Shows, drh. Hendrik Tri Setiawan. (Mushonifin)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini