Dulu Diprotes, Kini Indonesia Diakui Dunia jadi Salah Satu Negara Terbaik Tangani Covid-19

Menko Polhukam Mahfud MD. (Foto: kominfo.go.id)

Jakarta (Sigi Jateng) – Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan dulu pemerintah banyak mendapatkan protes dari berbagai pihak sehingga banyak beredar berita hoax terkait penanganan Covid-19.

Namun, saat ini Indonesia justru diakui oleh dunia sebagai salah satu negara yang mampu mengendalikan dan menangani Covid-19 dengan sangat baik.

Hal itu disampaikan Mahfud MD pada acara Stadium General IPDN dengan tema Penguatan Stabilitas Politik, Hukum dan Keamanan Dalam Negeri di Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat, Rabu (30/3/2022).

“Ketika Covid-19 muncul antara bulan Juni 2020 sampai Juni 2021, kita panik. Ada yang percaya, ada yang tidak percaya. Covid apa tuh, bohong itu, proyek pemerintah. Itu bisnis,” kata Mahfud MD.

Namun, lanjutnya, saat itu pemerintah tidak peduli dengan hal tersebut. Justru pemerintah berupaya merangkul semua elemen masyarakat, mulai dari ulama, akademisi hingga pakar kesehatan untuk turut terlibat dalam pengambilan keputusan atau kebijakan dalam penanganan Covid-19.

“Kita mau lockdown, sosiolog ada yang setuju, ada yang tidak. Para ekonom mengatakan itu mengganggu perekonomian. Psikolog juga jangan, tapi ada yang mendorong. Ribut,” jelasnya.

“Pemerintah harus mengambil keputusan, tanya ke ulama. Ini hoax-nya, pemerintah dibilang tidak jelas, tidak pernah berkomunikasi dengan rakyat. Padahal kita komunikasikan dengan ilmuwan, dengan universitas,” imbuh Mahfud.

Meski banyak diterpa isu hoax soal kebijakan penanganan Covid-19, Mahfud mengatakan waktu membuktikan bahwa Indonesia termasuk negara yang terbaik di dunia dalam menangani Covid-19.

“Saudara tahu sekarang, hasilnya? Indonesia termasuk yang terbaik di dunia dalam menangani Covid-19 sekarang. Yang dulu bikin bingung, yang dulu menyerang ini salah, sekarang diam,” ungkap Mahfud.

Dulu, kata Mahfud, sewaktu awal-awal adanya pandemi, semua susah didapatkan, mulai dari masker hingga antigen. Sehingga Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan untuk membuat di dalam negeri. Sehingga mengakibatkan roda perekonomian terus berputar. (Dye)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini