SEMARANG (Sigi Jateng) – Forum Pegawai Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jateng-DIY memberikan bantuan sebesar 135 juta rupiah kepada masyarakat Kota Semarang yang terdampak pandemi covid-19 dalam rangka ulang tahun ke-9 OJK. Bantuan itu sendiri diberikan kepada Pjs Walikota Semarang, Tavip Supriyanto di Balaikota Semarang, Senin (23/11/2020).
“OJK kan sudah berumur 9 tahun, lalu kita ingin merayakan dengan membantu masyarakat yang ada di sekitar kantor kita dengan membantu membangun sarana kebersihan berupa wastafel dan peralatan yang duperlukan di 18 kelurahan,” ujar Aman Santosa selaku direktur OJK Jateng-DIY.
Selain memberikan bantuan kebersihan, OJK juga menyasar bantuan kepada pelaku UMKM dengan memasang 25 titik wifi yang dimaksudkan untuk mempermudah pemasaran produk-produk UMKM.
“Kemudian yang kedua kita ingin membantu memasang 25 titik wifi untuk membantu pengusaha UMKM supaya mereka bisa melakukan pemasaran secara digital. Karena di masa pandemi ini memang para pelaku ekonomi terutama UMKM dituntut untuk memasarkan produknya secara digital,” jelas Aman.
Aman menjelaskan bahwa bantuan ini bukan berasal dari anggaran OJK sendiri, melainkan berasal dari pemotongan gaji pegawai OJK yang dikimpulkan dan kemudian dijadikan sumbangan bantuan.
“Jadi selama pandemi ini kami dari forum pegawai dan karyawan OJK menggalang dana untuk melakukan berbagai bantuan. Jadi bantuan yang kami berikan ini bukan dari anggaran OJK akan tetapi dari penggalangan dana yang dipotong dari gaji para pegawai OJK,” jelas Aman.
Pjs Walikota Semarang, Tavip Supriyanto, mengucapkan terimakasih kepada jajaran OJK Jateng-DIY yang telah bersedia memberikan bantuan tersebut.
“Jadi kami sampaikan terimakasih kepada OJK yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak covid-19 terutama UMKM dan kami akan segera menyalurkan kepada para penerima manfaat itu,” kata Tavip.
Tavip juga berharap dengan adanya bantuan wifi tersebut mampu membangkitkan kembali geliat UMKM di tengah pandemi.
“Lalu bantuan wifi ini kami berharap bisa membuat pelaku UMKM lebih mudah melakukan pemasaran produknya dari gadget yang mereka pegang,” pungkasnya. (Rifky Akbar)
Berita Terkini:
- BRI Liga 1 Hari Ini, Persebaya Siap Mencuri Poin di Kandang Persib Bandung
- Hari Ini 3.145 Pemudik Balik ke Perantauan, Naik Bus Gratis Bantuan Pemprov Jateng
- 3 Warga Meninggal Dunia Imbas Longsor dan Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru
- BPJAMSOSTEK Cilacap Lakukan Program RTW untuk Tenaga Kerja Alami Kecelakaan Kerja, Ini Tujuannya
- 5.108 Petasan Hasil Operasi Pekat Polres Kendal di Disposal, Lokasi Pemusnahan Dijaga Ketat Tim Gegana