SIGIJATENG.ID, KENDAL – Perluas konektivitas antar daerah, Pemprov Jateng menambah rute baru Semarang-Kendal yakni berupa moda angkutan umum yang ramah lingkungan dan mengurangi dampak polusi serta meminimalisir angka lakalantas khususnya kendaraan sepeda motor.
Operasional rute baru Terminal Mangkang Semarang – Terminal Bahurekso Kendal tersebut disediakannya sebanyak 14 unit armada bus Trans Jateng dengan didukung sebanyak 40 halte yang tersebar dibeberapa titik disepanjang jalur pantura Kendal Semarang.
“Angkutan Bus Trans Jateng ini sebagai sarana untuk meningkatkan konektivitas antar daerah khususnya di wilayah Kedungsapur. Ada sebanyak 14 unit armada yang siap melayani masyarakat,” kata Kadis Perhubungan Pemprov Jateng saat launching BRT Transjateng di Kendal, Senin (28/10).
Bupati dr Mirna Annisa M.Si menyampaikan pihaknya menyambut baik atas kepercayaan yang diberikan dengan diberikannya penambahan rute baru di wilayah Kendal khususnya yakni berupa bus Trans Jateng.
Menurutnya, masyarakat Kendal tak hanya di wilayah bawah saja yang saban hari melakukan aktivitas di kota Semarang. Terutama di wilayah Kaliwungu atas, Boja, Singorojo, Patean dan sekitarnya. “Harapannya di Kendal ditambah lagi rute baru khusus di bagian atas, sebab tak sedikit bagi masyarakat yang melakukan aktivitas di luar Kendal,” harapnya.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan berbicara angkutan tak lepas dari demografi yakni meningkatnya pertumbuhan penduduk. “Penambahan angkutan adalah bagian dari solusi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat soal transportasi,” kata dia.
Bagaimana tidak, bahwa Kabupaten Kendal ini juga menjadi sasaran investasi guna mendorong dan memacu pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah. “Kendal sudah banyak di kenal di berbagai luar kota bahkan luar negara. Keberadaan kawasan ekonomi khusus menjadi tumpuan daerah sebagai upaya peningkatan ekonomi demi kemajuan sebuah daerah,” tuturnya.
Ia menambahkan, jika ruang investasi dibuka lebar tentu akan berimbas pertumbuhan ekonomi daerah baik di kota maupun di daerah sangat berpengaruh untuk kesejahteraan masyarakat. “Sudah tentu, imbas dari semuanya itu adalah untuk kesejahteraan dan kemajuan daerah serta meningkatnya ekonomi masyarakat,” tandasnya. (Dye)
