Sehari Ada Tambah 37 Warga Terpapar Covid-19 dan 1 Meninggal di Sragen, Tatag Minta Warga Taat 3M

SRAGEN (SigiJateng) – Warga Sragen Jawa Tengah diminta untuk terus waspada dan mentaati protocol kesehatan Covid-19. Kasus corona virus atau covid-19 di Kabupaten ini terus mengalami peningkatan. Pada hari ini, Minggu (29/11/2020), dalam sehari kasus covid-19 kembali bertambah 37 kasus positif.

Tambahan 37 kasus itu menaikkan kasus covid-19 Sragen menjadi 1.392 kasus positif hari ini. Selain itu, pada hari ini juga ada tambahan satu warga positif yang dilaporkan meninggal dunia.

Fakta itu terungkap dari data yang dilansir oleh situs resmi gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sragen, Minggu (29/11/2020) petang.

Berdasarkan data yang dirilis hingga petang ini, ada tambahan 37 warga yang kembali terpapar positif covid-19, lalu kemudian ada 1 warga meninggal positif.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sragen, Tatag Prabawanto mengungkapkan tambahan 37 kasus positif itu diketahui positif setelah hasil swab test keluar hari ini.

“Hari ini ada penambahan 37 kasus positif dan satu warga meninggal dunia. Hasil swab keluar hari ini. Mayoritas tracing kontak erat tapi ada juga yang rapid test reaktif,” paparnya Tatag menjelaskan dari 37 warga positif hari ini, sebagian berkondisi tanpa gejala namun ada pula yang simptomatis dan dirawat di rumah sakit.

Saat ini tim DKK masih melakukan tracing dan pelacakan termasuk mendata orang yang kontak erat untuk dilakukan swab test.

Dengan tambahan 37 kasus itu, maka sampai hari ini total kasus positif sudah mencapai 1.392 kasus. Rinciannya 375 masih dirawat, 957 pasien sembuh dan 60 meninggal dunia.

Selanjutnya, untuk suspek covid-19 tercatat sebanyak 371 orang dengan rincian 8 pasien dirawat, 311 sembuh dan 59 meninggal dunia. Lantas ada 7 warga isolasi mandiri dan 1.439 kontak erat.

Sementara jumlah total warga yang meninggal per hari ini tercatat mencapai 122 orang. Hari ini ada satu warga meninggal dunia dengan status positif.

Dari 122 orang meninggal itu, rinciannya 59 suspek, 60 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo.

Tatag yang juga Sekda Sragen mengingatkan kepada warga untuk terus dan waspada dengan menaati protokol kesehatan, yaitu melakukan 3M, yakni mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan.

“Masyarakat jangan sampai bosan melakukan 3M, sebagai ihtiar mencegah penyebaran covid-19,” katanya. (aris)

Catatan Redaksi: Bersama lawan virus corona. Sigijateng.id, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, lakukan 3M (Wajib Memakai Masker, Wajib Mencuci Tangan, Wajib Menjaga Jarak Hindari Kerumunan).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini