Batang (sigijateng.id) – Pihak kepolisian hingga kini masih terus melakukan penyelidikan dan mencari penyebab terkait kebakaran yang terjadi di Kantor Camat Banyuputih, Kabupaten Batang. Selain itu, dalam mengusut kasus ini polisi juga memeriksa sejumlah saksi-saksi dan menunggu hasil laboratorium dan forensik Polda Jateng.
“Sementara masih penyelidikan dan pendalaman dari hasil olah TKP dan Pemeriksaan saksi-saksi. Untuk perkembangan nanti saya kabari lagi,” kata Kasat Reskrim Polres Batang, AKP Imam Muhtadi kepada wartawan, Selasa (12/12/2023).
Kasat Reskrim Imam juga mendalami faktor kesengajaan dalam kasus kebakaran itu. Menurutnya, ditemukan sejumlah barang yang rusak.
“Ada sejumlah kerusakan di lokasi kebakaran, apakah itu terjadi karena orang saat mau masuk dan akan memadamkan atau sebelum kejadian kebakaran. Kita belum tahu. Yang jelas kita dalami dulu penyebab kebakaran. Jadi belum bisa menentukan ada tidaknya pelaku,” imbuhnya.
Dia menegaskan kebakaran hanya terjadi di ruangan Camat. “Hanya di ruang Camat saja ya, bukan semua kantor kecamatan,” jelasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kantor Camat Banyuputih terbakar pada Senin (11/12) dinihari sekira pukul 00.05 WIB. Kebakaran terparah ada di ruang camat.
Akibat peristiwa kebakaran tersebut, berkas-berkas dan dokumen rusak, termasuk satu unit laptop camat ikut terbakar. Semua laci juga kondisi acak-acakan dan terbuka.
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Banyuputih, Lukmanan Setiaji mengungkapkan pihaknya menerima laporan dari warga adanya kebakaran di kantor Camat Banyuputih.
“Diketahui terbakar tadi dini hari sekitar pukul 00.05 WIB. Untuk kronologisnya diketahui oleh pedagang angkringan di depan kecamatan,” ujarnya melalui pesan singkat, Senin (11/12).
Ia menyebut, ruangan yang terbakar paling parah ruang kerja camat. “Tapi semua ruangan ada dampaknya, barang-barang diobrak-abrik. Semua laci di kantor kecamatan dibuka. Dokumen di ruang Camat terbakar, termasuk laptopnya Pak Camat,” bebernya. (Red)
