SURAKARTA (Sigijateng.id) – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan suplai pangan aman selama Ramadan 1444 H. Ganjar juga berharap masyarakat bisa melaksanakan seluruh rangkaian ibadah dengan baik.
Hal itu disampaikan Ganjar usai meresmikan gedung baru Be Hati Skin Klinik milik Dr. Khoirul Hadi SpKK di kawasan Kecamatan Banjarsari, Solo, Rabu (22/3/2023). Ganjar mengaku belum menyiapkan kegiatan khusus selama Ramadan nanti.
Seperti diketahui, Ganjar setiap Ramadan tetap rutin menyapa warga. Seperti saat awal masa Pandemi Covid-19, Ganjar ngabuburit sambil gowes dan menyambangi sejumlah ponpes hingga panti asuhan.
Sedangkan pada 2022 kemarin, Ganjar berkeliling ke kabupaten kota menyerahkan bantuan program RTLH dengan menggandeng Baznas Jateng.
“Yang pasti tarawih pertama dan tentu saja mudah-mudahan seluruh masyarakat bisa merayakan dengan baik,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Ganjar, pada Selasa (21/3/2023) kemarin jajarannya di Tim Pengendali Inflasi Daerah sudah melakukan pantauan harga di sejumlah Ritel dan Pasar Tradisional.
Ganjar mengatakan, pantauan ini dilakukan untuk melihat perkembangan harga-harga di pasaran. Sebab peningkatan kebutuhan secara otomatis memengaruhi meningkatnya harga komoditas.
“Maka kami minta untuk memastikan suplainya cukup, harganya bisa stabil,” katanya.
Terlepas dari itu, Ganjar mengucapkan selamat menjalankan ibadah Ramadan kepada seluruh umat muslim.
“Seluruh masyarakat muslim saya menyampaikan selamat menjalankan ibadah Ramadan, mudah-mudahan puasanya bisa lancar semuanya,” tuturnya.
Adapun TPID Jateng menggelar pemantauan harga di dua titik di Kota Semarang, yaitu Pasar Johar dan Superindo Imam Bonjol. Kegiatan tersebut dilakukan pada Selasa (21/3/2023) kemarin untuk mengantisipasi lonjakan harga jelang masuknya bulan Ramadan.
Hasil pantauan, sejumlah harga mengalami penurunan, antara lain bawang merah Rp27 ribu per kg dari yang sebelumnya Rp30 ribu per kilogram, sementara harga bawang putih kating Rp28 ribu dari yang sebelumnya Rp30 ribu. Untuk harga cabai rawit setan Rp65 ribu dari yang sebelumnya Rp70 ribu per kg. (aris)
Berita Terbaru:
- Setelah PAN, Yoyok Sukawi Terima Surat Rekomendasi Pilwalkot dari PKB
- Mahasiswa KKL Magister Hukum USM Diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
- Yoyok Sukawi Dapat Rekomendasi dari PAN untuk Pilwalkot Semarang
- KIT Batang Resmi Beroperasi, Sudah Ada 18 Perusahaan dengan Nilai Investasi 14 Triliun
- Cerita Bahlil Mengenang Awal Mula Akan Bangun Kawasan Industri Raksasa di Batang, Tanpa Master Plan Cuma Modal Berani Saja!
