PSIS Tampil Beda, Fredyan Wahyu Cetak Gol Indah ke Gawang Madura United

Pemain muda PSIS Ridho Syuhada Putra mencetak gol ke gawang Mudar United menit 83 di Stadion manahan Solo, Senin (5/12/2022) sore. ( foto tim psis)

SOLO (sigijateng.id) – PSIS Semarang tampil berbeda saat menghadapi tim papan atas Madura United di lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan Solo, Senin (5/12/2022) sore.

Dan hasilnya, PSIS Semarang berhasil menang telak dalam laga  ini. Hari Nur Yulianto dkk menang 3-0 (0-0) dalam laga yang digelar tanpa supporter.

Ketiga gol PSIS masing-masing dicetak oleh Jonathan Cantilana menit  ke 53 melalui penalti,  Fredyan Wahyu menit ke 72 dan pemain debutan Ridho Syuhada Putra menit 83.

Gol kedua PSIS yang terjadi dicetak oleh Fredyan Wahyu adalah gol indah dan spektakuler.

Pemain asal Boyolali ini mencetak gol dengan tembakan jarak jauh dari dari sisi kanan penyerangan PSIS (kiri pertahanan Madura United) jauh di luar kotak pinalti.  Bola ditembak langsung menghujam ke gawang tanpa bisa diantisipasi penjaga gawang, Rendy Oscario.

Dalam laga ini, PSIS hanya menurunkan satu pemain asing yakni Taise Marukawa sejak menit awal. Jonathan Cantilana dan Carlos Fortes terus sebagai pengganti. Cantilana turun menit ke 40 mengantikan Guntur Tri Aji, sedangkan Fortes baru turun pada meni ke 76 menggantikan Hari Nur Yulianto.

Ini adalah aksi perdana Carlos Fortes berasama PSIS di ajang BRI Liga 1 2022/2023. Selam ini dia mengalami cedera cukul lama yang terjadi di ajang turnamen par musim, Piala Presiden 2022.

Jonathan Cantilana pencetak gol pertama ke gawang Madura United, Senin (5/12/2022). ( foto tim PSIS).

Pada -awal awal laga, sekitar 10 menit pertama, Madura United berhasil mengurung pertahanan PSIS. Namun PSIS pelan-pelan bisa melepaskan diri dari tekanan lawan.

Cara main PSIS kali ini berbeda dengan sebelumnya. PSIS melakukan presing ketat sejak dari pertahanan lawan. Seakan tidak membiarkan pemain Madura United  melewati gari tengah.

Setiap pemain lawan yang memegang bola, setidaknya ada dua sampai tiga pemain yang mendekat untuk merebutnya. Hal ini membuat pemain Madura United kesulitan mengembangkan permainan. Hingga turun minum kedududukan masih -0-0.

Cara bermain tim asuhan Ian Andrew kembali diterapkan pada babak kedua. Yakni melakukan presing ketat. Hingga akhirnya, Jonathan dilaggar di kotak pinalti. Kesempatan ini tidak disia-siakan Jonathan. Gol pertama terjadi dari titik putih oleh Jonathan.

Kedudukan 1-0 membuat laga semakin menarik. Karena memang sebetulnya laga berjalan cukup berimbang. Pada menit ke 62, pemain Madura United, Guntur Ariyadi mendapat kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua, karena melakukan pelanggaran keras kepada Hari Nur Yulianto.

Meski dengan 10 pemain, Madura United melalui striker senior  Alberto Goncalves nyaris membobol gawang PSIS yang dikawal oleh Wahyu Tri Nugroho. Untung saja, bola yang disundulnya masih meluncur tipis di sisi kiri gawang PSIS.

Kemudian, Fredyan Wahyu membuat kejutan semua pemain dan penonton. Dia membuat gol indah dan spektakuler. Tanpa diduga, dari luar kotak pinalti sisi kanan penyerangan PSIS, Fredyan Wahyu  tidak memberikan umpan crossing di kotak pinalti, namun malah menembak bola ke arah gawang. Bola itu menghujam deras ke gawang Madura United tanpa bisa diblok kiper Madura United.

Unggul 2-0, permaian PSIS semaikin menggila. Saat itu, PSIS melakukan rotasi pemain. Masuk beberapa pemain seperti Carlos Fortes,  Taufik Hidayat dan pemain muda Ridho Syuhada Putra.

Ridho, yang baru turun kali pertama di sepak bola profesional berhasil mencetak gol ketiga PSIS, yakni pada menit ke 83. Hingga akhir laga, kedudukan 3-0

Kemenangan ini tentu disambut suka cita oleh pemain, onfisil dan supporter PSIS. Mengingat lawan yang dihadapi dalah tim papan atas. Disisi lain, laga ini digelar setelah istirahat lebih bulan tanpa ada kepastian kapan Liga 1 dimulai.

“Game yang sangat menyenangkan setelah break cukup lama. Kami bisa mengambil momentum ketika lawan kami lengah,” kata pelatih PSIS Ian Andrew dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.

Ian menambahkan jika game ini cukup penting, apalagi setelah Carlos Fortes kembali bermain di Liga 1 setelah absen sekian lama.

Ia juga memberika apresiasi kepada pencetak gol ketiga PSIS yakni Ridho Syuhada. Gol itu tentu sangat berarti bagi dia.

“Itu (Ridho) pemain dari Development Elite Pro Academy yang hari ini debut mencetak gol. Secara umum momentum kemenangan bisa didapat oleh PSIS di sore hari ini,” sambungnya.

Sementara itu, pencatk gol pertama Jonathan Cantillana, menuturkan jika pertandingan hari ini cukup sulit.

Terlebih lagi setelah dirinya dan rekan-rekan menjalani jeda kompetisi.

Namun meski demikian, PSIS Semarang tidak libur. Menurutnya hal itulah yang membuat timnya tidak pernah kendor.

“Yang terpenting liga kembali berjalan dan itu adalah momentum yang ditunggu setelah dua bulan liga berhenti. Saya mengucapkan selamat kepada seluruh pemain, staff official yang sudah bekerja keras hari ini dan mendapatkan kemenangan di sore ini,” sambungnya.

Dengan kemenangan ini, membuat PSIS Semarang naik di peringkat 10 dengan 14 poin. Sementara Madura United turun di peringkat 3 dengan 23 poin.

Selanjutnya PSIS Semarang akan bermain melawan Borneo FC pada Jumat 9 Desember 2022 pukul 18.15 WIB.

Hasil Laga, Senin (5/12/2022):

Madura United – PSI, 0-3

Bhayangkara FC – PSS Sleman, 3-1

Persita – Bali United, 2-3

PSM – Persikabo, 2-0. (aris)

Berita Terbaru:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini