REMBANG (Sigi Jateng) – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pati Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah I Direktorat Jendral Pajak menganugerahkan penghargaan kepada PT Semen Gresik. Apresiasi ini diberikan karena perusahaan persemenan terkemuka ini ikut berkontribusi menambah pundi-pundi keuangan negara melalui setoran pajak yang nominalnya pada tahun 2019 mencapai Rp 72 miliar.
Penghargaan “10 Besar Wajib Pajak Badan Dengan Setoran Pajak Terbesar di Lingkungan KPP Pratama Pati tahun 2019” itu diserahkan di sela-sela kegiatan Taxpayers Gathering 2020 yang digelar baru-baru ini. Penghargaan diserahkan oleh Kepala KPP Pratama Pati Nico Herry Janto dan diterima oleh Direktur Keuangan dan SDM PT Semen Gresik Muchammad Supriyadi.
Kepala KPP Pratama Pati Nico Herry Janto mengapresiasi para wajib pajak yang telah membayar pajak sesuai ketentuan yang berlaku. Terlebih kalangan perusahaan yang nominal pajaknya tergolong besar. Salah satunya yakni PT Semen Gresik yang berdasar catatan, partisipasi kontribusi pajak perusahaan persemenan terkemuka ini sekitar 10 % dari total penerimaan pajak KPP Pratama Pati. Tahun 2019 penerimaan pajak KPP Pratama Pati mencapai Rp750 miliar. “Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi kontribusi pajak ini,” kata Nico Herry Janto melalui riliesnya ke Sigi Jateng.
Seperti diketahui, kontribusi wajib pajak sangat signifikan untuk menyokong keseluruhan penerimaan negara dari sektor perpajakan. Pendapatan dari pajak digunakan pemerintah untuk membiayai berbagai sektor pembangunan nasional atau pengeluaran negara lainnya. Manfaat pembangunan yang dibiayai pajak itu kembali kepada masyarakat dalam bentuk berbagai bentuknya.
Direktur Keuangan dan SDM PT Semen Gresik Muchammad Supriyadi mengatakan pihaknya akan selalu taat dan patuh membayar pajak sesuai dengan ketentuan regulasi. Semen Gresik juga terus berkomitmen untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat serta berkontribusi positif untuk kemajuan daerah hingga negara. “Semen Gresik bagian dari korporasi BUMN PT Semen Indonesia Tbk (Persero). Jadi kehadirannya harus membawa dampak positif yang bisa dirasakan manfaatnya oleh berbagai elemen,” tandas Muchammad Supriyadi. (Aris)
