TMMD dan Warga Desa Jambangan Gelar Selamatan Nasi Tumpeng di Lokasi Proyek Pembangunan Jalan

Warga bersama Satgas Tentara Manunggal Masuk Desa gelar tradisi selamatan nasi tumpeng di lokasi pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap 1 Desa Jambangan Bawang, Sabtu (2/03/2019).

SIGIJATENG.ID, Batang – Tradisi budaya selamatan sebagai ungkap wujud syukur bagi masyarakat Dusun Mulyodadi Desa Jambangan hingga kini masih lestari. 

Hal itu terlihat saat berada di lokasi TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2019 yang dilaksanakan di desa setempat, Sabtu (2/03/2019). 

Warga bersama Satgas TMMD Kodim 0736 Batang menggelar tradisi selamatan sebagai wujud ungkapan rasa syukur atas dibangunnya akses jalan sepanjang 994,1 meter berupa pembangunan rabat beton. 

Bamin Bhakti TNI TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2019 Kodim 0736/Batang, Sersan Mayor Kasbani mengatakan bagi masyarakat desa tradisi budaya semacam itu masih terjaga dan lestari hingga sekarang. 

Harapan warga dengan digelar tradisi selamatan nasi tumpeng ini agar selama pelaksanaan TMMD Sengkuyung 2019 ini berjalan lancar dan selesai tanpa kendala. 

“Mudah-mudahan pelaksanaan TMMD ini berjalan sukses, lancar tanpa kendala dan rampung sesuai target waktu yang dialokasikan,” kata Serma Kasbani. 

Disampaikan, pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun Anggaran 2019 ini selain TNI juga melibatkan masyarakat setempat ikut terjun bersama-sama membangun akses jalan. 

“Sebagaimana diketahui, pembangunan akses jalan ini harapan warga yang sudah digadang-gadang telah lama. Sebab, akses jalan rabat beton yang dibangun selain menuju ke ladang pertanian juga menghubungkan jalan menuju ke destinasi potensi desa,” jelas dia.

Sementara, Kepala Desa Jambangan, Untung (53) menuturkan acara selamatan ini selalu dilaksanakan warga setiap akan mengawali atau memulai suatu kegiatan gotong royong sebagai budaya adat tradisi masyarakat setempat. 

“Kita sangat berharap pelaksanaan TMMD bisa berjalan dengan lancar dan aman tanpa kendala. Tradisi selamatan adalah ungkap rasa wujud syukur masyarakat pada sang pencipta yang sudah turun temurun hingga kini,” terangnya. (Dye)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini