Ritual Perjalanan Bhiksu Thudong ke Borobudur, Bakal Dikawal Puluhan Personil Polisi

Ilustrasi - Warga bersimpati memberikan sedekah makanan kepada para biksu yang akan menjalankan Ritual Perjalanan ke Borobudur. Foto: Istimewa

Magelang (sigijateng.id) – Polresta Magelang telah menyiapkan berbagai pola pengamanan serangkaian perayaan Tri Suci Waisak 2568 BE/2024 H yang dipusatkan di kawasan Candi Borobudur.

“Termasuk masalah penjemputan dan pengawalan perjalanan Bhiksu Thudong dari Semarang sampai Borobudur,” kata Kapolresta Magelang Kombes AKBP Mustofa, Rabu (15/5).

Pola penjemputan dan pengawalan itu, menurut dia, dikoordinasikan dengan polres yang wilayah hukumnya menjadi rute perjalanan Bhiksu Thudong. Diantaranya, Polrestabes Semarang, Polres Semarang, Polres Temanggung dan Polres Magelang Kota.

“Untuk mengawal perjalanan Bhiksu Thudong, kami akan menurunkan 80 personel,” kata kapolresta.

Sebagai informasi, kehadiran 40 Bhiksu Thudong diagendakan bakal turut menyemarakkan rangkaian perayaan Tri Suci Waisak 2024 di Candi Borobudur.

Ke-40 Bhiksu Thudong tersebut berasal Thailand, Malaysia, Singapura, India dan Indonesia. Mereka akan melaksanakan serangkaian perjalanan dengan berjalan kaki dari Candi Mauro Jambi ke Candi Borobudur. Dijadwalkan, mereka akan tiba di Magelang, Minggu atau Senin (19 atau 20 Mei 2024).

Mengenai pola pengamanan seluruh rangkaian kegiatan perayaan Waisak, lanjut Mustofa, disesuaikan dengan perkembangan situasi.

Pengamanan pada kegiatan bakti sosial berupa pengobatan gratis Sabtu (18/5) dan Minggu (19/5) diterjunkan sejumlah 135 personel.

Kemudian untuk kegiatan Selasa (21/5) melibatkan 222 personel. Sedang pada puncak perayaan Waisak Rabu (23/5), akan diterjunkan 400 personel dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan instansi terkait. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini