‘Gercep’ Korban Meninggal Laka Bus Rosalia Langsung Terima Santunan Jasa Raharja, Segini Nominalnya

Korban kecelakaan maut Bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Tol Batang-Semarang di RSI Weleri Kendal langsung diberi santunan dari Jasa Raharja. Foto: Istimewa

Batang (sigijateng.id) – Tujuh orang dinyatakan tewas dalam kecelakaan tunggal yang melibatkan bus Rosalia Indah di ruas Tol Batang-Semarang Km 370 A. Saat ini, 15 korban luka sudah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Kendal.

Pihak polisi hingga kini juga masih melakukan identifikasi untuk mencari penyebab pasti kecelakaan bus Rosalia Indah yang menewaskan 7 orang di Tol Batang Km 370 A. Dari hasil penyelidikan awal tak menemukan adanya jejak rem di lokasi kejadian.

Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan menyebutkan identifikasi terkait kecelakaan ini akan melibatkan TAA Polda Jateng dan Polres Batang.

“Namun fakta di lapangan, di TKP belum ditemukan jejak rem,” ujar Aan saat konferensi pers di RSI Weleri, Kendal, Kamis (11/4/2024).

Diketahui, atas kejadian tersebut hingga berita ini ditulis seluruh penumpang yang menderita luka masih menjalani perawatan di RSI Kendal.

Direktur Utama Jasa raharja, Rifan A. Purwanto menjelaskan bahwa seluruh penumpang mendapatkan santunan, baik korban luka ringan hingga yang berat maupun yang meninggal dunia.

Sesuai komitmen bersama berkolaborasi dalam keamanan arus mudik dan balik 2024, Jasa Raharja melakukan gerak cepat dalam menyantuni korban kecelakaan.

Dilaporkan bahwa terdapat 7 korban meninggal dunia, 15 luka ringan dan 12 dinyatakan selamat telah mendapatkan santunan.

“Untuk korban meninggal dunia santunan sebesar Rp 50 juta sudah diberikan kepada ahli waris. Santunan kepada 4 korban yang terindentifikasi dan terkonfirmasi ke keluarga korban. Lalu 3 korban lainnya masih dalam konfirmasi,” ujar Rifan di RSI Weleri Kendal.

Pihaknya juga menyebut tidak lama memproses santunan. Begitu semuanya sudah terindentifikasi dan terkonfrimasi, kata Rifan, maka santunan langsung diserahkan.

“Korban meninggal ada yang berasal dari Bekasi 2 orang, selain itu, korban meninggal lainnya ada yang berasal dari Wonogiri dan Nganjuk Jawa Timur,” pungkasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini