![WhatsApp Image 2024-04-15 at 11.43.38](https://sigijateng.id/wp-content/uploads/2024/04/WhatsApp-Image-2024-04-15-at-11.43.38-696x464.jpeg)
SEMARANG (sigijateng.id) – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno melepas 10 atlet bertalenta khusus (penyandang disabilitas intelektual) yang berasal dari berbagai penjuru Jawa Tengah, untuk berlaga pada ajang Special Olympics Asia Pasific South Asia Unified Football Competition di Dhaka Bangladesh. Pelepasan kontingen itu dilakukan di halaman Kantor Gubernur Jateng pada Senin, 15 April 2024.
“Kita berharap mereka bisa berprestasi di sana. Karena ini juga menjadi bagian eksistensi diri, bahwa mereka mampu berprestasi. Mudah-mudahan mereka berhasil,” harap Sumarno di sela pelepasan delegasi.
Menurut Sumarno, keikutsertaan mereka dalam berkompetisi juga sebagai sarana sosialisasi kepada masyarakat umum, bahkan hingga level internasional.
“Karena anak-anak bertalenta khusus tidak butuh dikasihani, tetapi butuh difasilitasi agar bisa mengekspresikan talentanya,” katanya.
Selama ini, Sumarno menambahkan, Pemprov Jateng tidak hanya memfasilitasi atlet disabitas asal Jateng, tetapi juga atlet nasional yang akan berlaga di tingkat internasional. Apalagi, banyak atlet bertelanta khusus potensial asal wilayahnya yang mendapatkan prestasi pada kejuaraan baik level nasional maupun internasional.
Sementara itu, Wakil Ketua Special Olympics Indonesia (SOIna) Jateng, Adi Nugroho mengatakan, delegasi yang akan berangkat ke Dhaka Bangladesh terdiri dari 10 atlet, 2 pelatih, dan 6 official.
Sebanyak 10 atlet tersebut antara lain berasal dari Kota Semarang, Surakarta, Wonogiri, dan Temanggung.
“Kebetulan yang ditunjuk oleh spesial Olympic Indonesia adalah Jawa Tengah. Hanya Jateng yang mewakili Indonesia, jadi ini kebanggaan buat kita karena dipercaya mewakili Indonesia di ajang interrnasional,” jelasnya.
Para atlet sudah melakukan berbagai persiapan untuk menghadap kompetisi tersebut, bahkan selama Ramadan lalu juga melakukan latihan secara rutin.
Adi mengatakan, keberangkatan para atlet tersebut tidak lepas dari dukungan Pemerintah Provinsi Jateng.
“Terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jateng yang telah memfasilitasi mengantarkan kami menggunakan bus sampai ke Bandara Soekarno Hatta Jakarta,” kata Adi.
Usai dilakukan pelepasan, para kontingen menuju Jakarta menggunakan jalur darat, kemudian bertolak ke Bagladesh menggunakan pesawat udara pada Senin (15/4) malam. (aris)
Berita Terbaru:
- Setelah PAN, Yoyok Sukawi Terima Surat Rekomendasi Pilwalkot dari PKB
- Mahasiswa KKL Magister Hukum USM Diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
- Yoyok Sukawi Dapat Rekomendasi dari PAN untuk Pilwalkot Semarang
- KIT Batang Resmi Beroperasi, Sudah Ada 18 Perusahaan dengan Nilai Investasi 14 Triliun
- Cerita Bahlil Mengenang Awal Mula Akan Bangun Kawasan Industri Raksasa di Batang, Tanpa Master Plan Cuma Modal Berani Saja!