Lestarikan Lingkungan, Mbak Ita Tanam 1.400 Bibit Mangrove di Tambakrejo Kolaborasi Bersama Alfamart

Plt. Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menerima bibit mangrove dari manajemen Alfamart di Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari tepatnya di Mangrove Edupark Tambakrejo, Kamis (20/10/2022). (Foto. Pemkot Semarang)

SEMARANG (Sigi Jateng) – Upaya pelestarian lingkungan dan antisipasi bencana terus dilakukan Pemerintah Kota Semarang. Terbaru, Pemerintah Kota Semarang berkolaborasi dengan Alfamart yang melaksanakan program CSR melalui pemberian bibit dan penanaman mangrove di Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari tepatnya di Mangrove Edupark Tambakrejo, Kamis (20/10/2022). Bantuan CSR tersebut sekaligus dalam rangka Semarak Ulang Tahun Alfamart yang ke-23.

“Pemerintah Kota Semarang mengucapkan terima kasih kepada Alfamart. Penyaluran CSR ini merupakan penerapan konsep Bergerak Bersama yang mana kita tahu di Tambakrejo masih rawan terjadi abrasi. Cara mencegahnya ya dengan menanam mangrove di pinggir pantai,” ujar Plt. Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Menurut Plt. Wali kota yang akrab disapa mbak Ita tersebut, Pemerintah Kota Semarang telah mengadakan program-program yang ada di Tambakrejo guna menanggulangi masalah rob dan abrasi yang ada. Tetapi diakuinya masih kurang maksimal dan perlu support lebih dari seluruh stakeholder baik perusahaan swasta dan masyarakat lainnya.

“Nanti bulan November mulai dibangun sheet pile yang ada di Tambakrejo. In syaa Allah semoga dengan ini wilayah Tambakrejo tidak lagi rob. Harapannya Tambakrejo bisa menjadi daerah yang sama (setara) dengan daerah-daerah lainnya. Tentu kita ingin kesejahteraan ini berkesinambungan tidak hanya sesaat tetapi bisa mengangkat masyarakat Tambakrejo,” imbuhnya.

Pihaknya juga berpesan agar program CSR ke depannya bisa lebih banyak mendorong partisipasi perempuan. Upaya peningkatan kesejahteraan yang berfokus pada pemberdayaan seperti bagaimana caranya berkebun di pekarangan rumah, budidaya ikan, hingga melakukan diversifikasi pangan.

Ita menekankan ada dua permasalahan yang diprediksi akan terjadi pada 2023 yaitu kekurangan energi dan pangan. Oleh karena itu, dirinya ingin masyarakat mengembangkan keterampilan dan bersiap menghadapinya.

Sementara itu dalam program CSR-nya, Alfamart menyumbangkan total 2.300 bibit yang akan ditanam. Kota Semarang diberikan bantuan 1.400 bibit, dan sisanya akan ditanam di Demak, Bandung dan Garut. Tanam pohon merupakan salah satu CSR Alfamart melalui program besar Alfamart Sahabat Bumi. Sebanyak 2300 bibit pohon itu juga hasil partisipasi para peserta Alfamart Run 2022 yang akan diselenggarakan di Jakarta, pada 23 Oktober 2022. (Mushonifin)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini