SEMARANG (Sigijateng.id) – Mahasiswa Kelompok 22 KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang mengadakan kegiatan Go Green di Pondok Pesantren YPMI Al-Firdaus Ngaliyan Kota Semarang dengan menanam 100 bibit tanaman buah dan pohon di area Pondok Pesantren, Minggu (31/10/2021). Tujuan kegiatan ini adalah menciptakan area lingkungannya yang lebih asri dan segar.
Dalam penyelenggaraan kegiatan go green ini mendapat support penuh dari BPDAS HL Pemali Jratun Kec. Banyumanik, Kota Semarang (Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung, Pemali Jratun), Persemaian Bergas BPDAS HL Pemali Jratun dan Pondok Pesantren YPMI Al-Firdaus Ngaliyan Semarang secara langsung, mereka juga sangat bersimpati dengan adanya penanaman ini diadakan.
“Sebelumnya saya berterima kasih kepada para teman-teman yang ber-KKN di Pondok Pesantren YPMI Al-Firdaus Ngaliyan ini dan saya juga sebagai santri sangat berterima kasih atas bertambahnya tumbuh-tumbuhan yang bisa meningkatkan tingkat oksigen yang lebih baik dan ada beberapa yang di tanam adalah buah-buahan yang mana kedepannya bisa dinikmati oleh para santri,” kata Muhammad Faried Hidayat merupakan salah satu santri yang sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini.
Penyelenggaraan kegiatan go green ini juga disambut baik oleh pengurus Pondok Pesantren YPMI AL-Firdaus Ngaliyan Semarang,
“Ya ini sangat bagus terutama bagi para santri-santri dengan menambah kegiatan bagi para santri dari pada melakukan hal-hal yang tidak manfaat, dengan adanya penanaman ini santri-santri jadi ikut bisa menanam bersama dengan para Mahasiswa KKN. Kemudian yang kedua, untuk lingkungan Pondok Pesantren ini sangat bagus dengan semakin menambah tanaman-tanaman yang ada di Pondok Pesantren jadi suasana Pondok jadi semakin asri dengan adanya tanaman-tanaman baru,” kata Nuril Fathoni Hamas sebagai sekretaris lurah Pondok Pesantren YPMI Al-Firdaus Ngaliyan Semarang.
Penyelenggaraan go green oleh Mahasiswa yang ber-KKN ini juga diharapkan dapat sangat membantu dalam melestarikan lingkungan yang sehat dan bermanfaat bagi para santri dan masyarakat sekitar. (aw/kel 22/asz)
Baca Berita Lainnya
- Setelah PAN, Yoyok Sukawi Terima Surat Rekomendasi Pilwalkot dari PKB
- Mahasiswa KKL Magister Hukum USM Diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
- Yoyok Sukawi Dapat Rekomendasi dari PAN untuk Pilwalkot Semarang
- KIT Batang Resmi Beroperasi, Sudah Ada 18 Perusahaan dengan Nilai Investasi 14 Triliun
- Cerita Bahlil Mengenang Awal Mula Akan Bangun Kawasan Industri Raksasa di Batang, Tanpa Master Plan Cuma Modal Berani Saja!