Cegah Intoleransi Radikalisme dan Ektrimisme, Fatayat Sukoharjo Adakah Sekolah Perdamaian

SUKOHARJO ( SIgijateg.id) – Salah satu cara untuk mencegah Intoleransi Radikalisme dan Ektrimisme, Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama (Fatayat NU) Sukoharjo mengadakan kegiatan sosialisasi sekolah perempuan perdamaian di Aula Lembah Manah Sukoharjo, Jawa Tengah, Ahad (5/9)

Ketua Panitia Kegiatan Sosialisasi Sekolah Perempuan Perdamaian, Rina Puji Handayani mengatakan, dengan adanya sekolah perempuan yang bertemakan pemantapan sekolah perempuan perdamaian dengan harapan Fatayat NU bisa menginisisai ruang perjumpaan yang berbeda diantara kelompok yang berbeda. “Fatayat NU sebagai penggerak utama dalam pencegahan intoleransi radikalisme dan ektrimisme di Kabupaten Sukoharjo,” kata Rina.

Kegiatan yang dihadiri sekitar 50 peserta calon pengurus PC.Fatayat NU tersebut bertujuan dalam upaya edukasi dan memberdayakan perempuan dimulai dari pengurus Fatayat NU Sukoharjo. Selain itu untuk membangun kesadaran kritis dan kepedulian sosial pada perempuan serta masyarakat.

Sementara Ketua PC Fatayat NU Sukoharjo, Siti Muslimah menyampaikan ada 4 modul dalam kegiatan tersebut. Yang pertama adalah transformasi individu, penguatan pengetahuan terkait gender dan perdamaian. Kedua, transformasi relasional, komunikasi tanpa kekerasan, mediasi, negosiasi. Sedangkan modul 3 adalah transformasi struktural, untuk advokasi kebijakan perlindungan perempuan dan anak, sedangkan modul yang ke 4 transformasi kultural, terciptanya budaya menerima perbedaan di masyarakat.

“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini para pengurus dan anggota Fatayat NU mampu untuk menjadi perempuan cerdas dalam menanggapi isu isu sosial di Sukoharjo,” harap Muslimah. (Riya)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini