Bank Jateng Cabang Banjarnegara Gelar Doa Pagi, Ini Pesan Penting Bupati Budhi Sarwono

Bupati Budhi Sarwono saat mengahdiri acara doa bersama Bank Jateng Cabang Banjarnegara

BANJARNEGARA (SigiJateng) – Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, meminta manajemen dan seluruh karyawan Bank Jateng Banjarnegara untuk dapat meningkatkan pelayanan kepada nasabah dan masyarakat khususnya di Kabupaten Banjarnegara.

Harapan tersebut disampaikan Bupati Budhi Sarwono saat memberikan sambutan saat menghadiri apel jajaran Bank Jateng Cabang Banjarnegara, Rabu (19/8/2020).

Apel tersebut dihadiri seluruh jajaran dari pimpinan, managmen, karyawan, security hingga pegawai dasar.

Bupati menyempatkan untuk hadir dalam apel pagi (morning briefing) tersebut untuk menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Bank Jateng Cabang Banjarnegara yang memuaskan, di tahun 2020 ini.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Bank Jateng Cabang Banjarnegara mulai dari pemimpin cabang hingga karyawan dan karyawati atas kinerja dan prestasi yang luar biasa. Hingga Juli 2020 ini target laba sudah di atas seratus persen,” kata Budhi Sarwono.

Pemerintah Kabupaten Banjarnegara selaku bagian dari pemegang saham, terus berharap Bank Jateng dapatkan mencatatkan hasil yang lebih baik. Di samping itu, Bank Jateng adalah mitra Pemerintah dalam pembangunan.

“Saya akan selalu memberikan dukungan dan support kepada Bank Jateng.

Kami akan memaksimalkan potensi yang ada di jajaran pemerintah, pelaku usaha, dan mitra kerja untuk selalu memanfaatkan produk-produk Bank Jateng karena hasil usaha tersebut akan dikembalikan kepada pemerintah kabupaten dan masyarakat melalui pembagian deviden,” kata Budi.

Bank Jateng, tambah Budi, diharapkan mampu memberikan pelayanan yang terbaik agar senantiasa mendapat kepercayaan nasabah.

Menurutnya ada tiga strategi untuk meningkatkan kinerja. Pertama, dengan menggarap sektor UMKM, terutama pedagang di pasar dan pengusaha kecil, kedua dengan beriklan tentang pelayanan yang terbaik kepada nasabah dan masyarakat. Adapun yang ketiga, dengan berperilaku jujur, tidak melanggar, dan tidak curang.

“Tolong pegang pesan saya jika kalian ingin sukses. Yaitu jangan melakukan pelanggaran, kecurangan karena ini akan merugikan diri sendiri. Bersikaplah jujur karena kejujuran merupakan mata uang yang paling berharga,” pesan bupati.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Bank Jateng yang telah berperan dalam membangun kabupaten Banjarnegara, baik dalam ikut mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah, maupun dalam memberikan kontribusi untuk kegiatan pendapatan. Juga saya minta Bank Jateng bisa melakukan peningkatan pelayanan untuk kredit pegawai kami,” sambungnya.

Sementara itu Yuli Prabowo selaku Pemimpin Bank Jateng Cabang Banjarnegara mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Banjarnegara yang telah menyemangati karyawannya dalam apel pagi atau morning briefing tersebut.

“Kinerja tahun 2020 memang belum berakhir, namun pencapaiannya sudah di atas 100 persen. Hal ini tentunya tak luput dari bantuan dan arahan Bapak Bupati sehingga Bank Jateng mampu meraih pencapaian yang luar biasa,” kata Yuli Prabowo.

Menjawab tantangan bupati, Yuli Prabowo menjelaskan, bahwa jajaran Bank Jateng terus berupaya meningkatan pelayanan antara lain dengan peningkatan pelayanan melalui sistem internet banking.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, layanan internet banking sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern yang mengiringi aktivitas sehari-hari.

Karena hampir semua kegiatan yang dulunya dilakukan secara offline, kini dapat lebih mudah dilakukan secara online dengan menggunakan laptop, tablet bahkan ponsel.

“Fasilitas internet banking memberikan kemudahan salah satunya nasabah tidak perlu pergi ke bank atau ATM untuk bertransaksi, kecuali tarik tunai. Selain itu, Internet Banking Bank Jateng memiliki fasilitas seperti informasi rekening, informasi mutasi, melakukan transfer uang non tunai, dan pembayaran aneka tagihan bulanan,” terangnya.

“Kini dengan fitur baru yang terintegrasi, bahkan nasabah tidak perlu membawa kartu ATM jika mau ambil dana, cukup dengan kode yang terverivikasi dan uang bisa diambil di ATM,” jelasnya.

Dari data Bank Jateng, diperoleh informasi ada sekitar 50 persen ASN di Kabupaten Banjarnegara telah memanfaatkan fasilitas pinjaman di Bank Jateng, 20 persen di Bank BUMD serta 20 persen masih berada di bank lain.

Baca Berita Lainnya

Sebagai catatan, khusus pendapatan daerah dari saham yang ada di Bank Jateng, Kabupaten Banjarnegara pada tahun 2019 mendapat deviden sebesar Rp 14,160 miliar, yang masuk ke rekening kas umum daerah. Ditargetkan akhir tahun 2020 Bank Jateng mampu membukukan deviden melebihi jumlah tersebut.

Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kominfo, Riono Rahadi Prasetyo SH, MH, Kepala BPBD Aris Sudaryanto S.Pd, MM, Kabag Umum Drs. Karnoto dan beberapa pejabat Pemkab Banjarnegara. (*/aris)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini