Mahasiswa KKN Undip Inisiasi Pendirian Koperasi di Karangasem Selatan

Tim KKN Undip Karangasem Selatan bersama pengusaha kerupuk

SIGIJATENG.ID, Batang – Berbagai permasalahan yang dihadapi para pengusaha kerupuk di Dukuh Kabundelan Kelurahan Karangasem Selatan  Kecamatan Batang Kabupaten Batang menjadi hambatan serius dalam mengoptimalkan potensi produksi kerupuk di dusun tersebut.

Permasalahan-permasalahan utama yang sangat membebani pengusaha kerupuk salah satunya adalah tingkat harga bahan baku yang terus menerus mengingkat dan tidak stabil yang menyebab tingginya risiko penutupan kegiatan produksi alias bangkrut, risiko berkelanjutan, dan stagnasi dalam pengembangan usaha.

Menurut salah satu produsen kerupuk , Kuswoyo, produsen kerupuk tidak dapat menerima pesanan dalam kapasitas besar khususnya dari pesanan luar kota karena keterbatasan kapasitas produksi dan ketidakpercayaan dalam penggunaan alat transaksi modern (transfer dan lainnya).

Pernah terdapat inisiatif untuk mendirikan perhimpunan produsen kerupuk untuk menangani permasalahan persaingan antar produsen, akan tetapi justru menyebabkan konflik dan berhenti pada tahap inisiatif.

“Akhirnya muncul ide pembuatan koperasi. Koperasi dapat menjadi solusi di tengah permasalahan yang dihadapi oleh para pengusaha kerupuk. Melalui koperasi, para pengusaha kerupuk dapat memiliki daya tawar dalam pembelian bahan baku karena pembelian secara kolektif dengan berasaskan kekeluargaan,” kata Kuswoyo.

Tindak lanjut dengan ide pendirian koperasi itu, mahasiswa KKN Undip 2019 berinisiatif melaksanakan penyuluhan kepada masyarakat, khususnya para pengusaha kerupuk di Dukuh Kabundelan. Sekaligus memfasilitasi para pengusaha kerupuk dengan pihak kelurahan untuk menginisiasi pendirian koperasi yang menghimpun para pengusaha kerupuk Kelurahan Karangasem Selatan.

Melalui mekanisme satu pintu, koperasi akan memiliki kekuatan daya tawar yang lebih besar untuk menekan harga bahan baku yang terus meroket.

“Penyuluhan diadakan dengan tujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai peran koperasi dalam pemecahan masalah yang dialami oleh para pengusaha kerupuk,” kata Syahid Izzul Haq, salah mahasiswa tim KKN.

Penyuluhan yang dilakukan mencakup beberapa aspek penting, yaitu: pemahaman dasar mengenai koperasi, tata cara pendirian koperasi, dan rekomendasi bentuk dan mekanisme kerja koperasi.

Antusiasme peserta sungguh luar biasa. Selepas diberikannya materi penyuluhan terkait peran koperasi oleh mahasiswa KKN, para pengusaha yang hadir langsung meminta pembinaan dan pelayanan langsung oleh pihak kelurahan yang nantinya menjembatani pendirian koperasi.

Dari pihak kelurahan pun sangat mendukung langkah tersebut dan menyatakan siap untuk mendampingi secara aktif dalam pendirian koperasi yang menghimpun para pengusaha kerupuk tersebut.

Komitmen pemerintah kelurahan dalam mendampingi pendirian tersebut tertuang pula secara resmi dalam surat pernyataan komitmen pendampingan dengan perwakilan pengusaha kerupuk.

Koperasi menjadi harapan baru yang muncul ditengah permasalahan-permasalahan yang menghambat pemanfaatan potensi produksi kerupuk secara optimal.

 “Koperasi dapat menjadi harapan baru bagi pengusaha kerupuk di Dukuh Kabundelan, dan kami butuh peran aktif dari pihak kelurahan,” kata Ny Suratno, salah satu pengusaha kerupuk.  

Pimpinan pemerintah kelurahan, Fining, mengatakan dalam waktu dekat, pihak kelurahan akan mendampingi secara intensif untuk pendirian koperasi. “Keberadaan koperasi diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kelurahan Karangasem selatan,”  ucap Fining.

Selain melalui pendampingan oleh pihak kelurahan, para pengusaha kerupuk dapat pula memanfaatkan program pendampingan kelompok pra-koperasi oleh Kementerian Koperasi dan UKM yang dilaksanakan pada tahun 2019 ini.

 Pemfasilitasan pendampingan dan kemudahan pendirian koperasi tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para pengusaha kerupuk di Kelurahan Karangasem Selatan.

Di samping memiliki manfaat kepada pengusaha kerupuk itu sendiri, koperasi dapat pula berkontribusi terhadap kehidupan sosial di tengah masyarakat – karena pada hakekatnya koperasi merupakan gerakan sosial-ekonomi. (*)

Berita dan foto : KKN Undip Tim I Kelurahan Karangasem Selatan

Editor : Aris Syaefudin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini