SIGIJATENG.ID, Rembang – Membuang sampah sembarang dan membakar sampah secara langsung merupakan perilaku yang sudah dianggap biasa bagi masyarakat Desa Kedungringin Kecamatan Sedan Rembang. Tim 1 KKN Universitas Diponegoro Tahun 2019 Desa Kedungringin bekerjasama dengan perangkat desa telah melakukan sosialiasi atas program penyusunan masterplan pengelolaan persampahan Desa Kedungringin bagi masyarakat, Senin (10 Februari 2019).
Kegiatan yang dihadiri oleh kader posyandu, PKK, perangkat desa, dan masyarakat umum tersebut meliputi sosialisasi pemilahan dan pemanfaatan sampah, pengenalan prototype tempat sampah, dan penyerahan produk masterplan.
Anggota Tim KKN Desa setempat Ratnaningsih mengatakan, belum adanya jaringan persampahan wilayah eksisting merupakan suatu permasalahan utama yang dapat menimbulkan dampak yang lebih luas terkait lingkungan. Hal inilah yang mendasari mahasiswa – mahasiswi dari Tim 1 KKN Universitas Diponegoro Tahun 2019 Desa Kedungringin yang terdiri dari Fakultas Teknik, Fakultas Kesehatan Masyarakat, serta Fakultas Pertanian dan Peternakan untuk menginisasi berjalannya program multidisiplin ini.
“Dorongan dari pihak perangkat desa terkait kebutuhan akan bantuan penyusunan masterplan jaringan persampahan untuk menyambut Musrenbang tahun 2020 juga menjadi pertimbangan utama pemilihan program ini,” terang Ratnaningsih, Senin (18/2/2019).
Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi oleh Ratnaningsih dan M. Aldi Taufiq dari Fakultas Kesehatan Masyarakat terkait jenis, cara pemilahan, dan dampak negatif sampah yang dapat ditimbulkan khususnya bagi kesehatan dan lingkungan. Selanjutnya diisi oleh Ririn P.L terkait contoh – contoh pemanfaatan sampah dalam proses daur ulang sederhana guna meningkatkan perekonomian kreatifitas dan perekonomian masyarakat.
Sedangkan mahasiswa dan mahasiswi dari Fakultas Teknik yang terdiri dari M. Asyam Yanuar A., Rahayu D. Larasati, Yohana C.N, serta Galih C.P lebih menekankan kepada penjelasan masterplan jaringan persampahan wilayah yang ideal dan standar bagi Desa Kedungringin mulai dari kebutuhan penyediaan, desain, serta lokasi penempatannya.
Program ini diakhiri dengan sesi tanya jawab atau responsi yang disambut antusias oleh peserta sosialisasi.
Masyarakat menyambut dengan positif adanya sosialisasi ini. Mereka berharap agar program sosialisasi ini berkelanjutan kedepannya dan dapat diaplikasikan langsung dalam kehidupan masyarakat Desa Kedungringin. Sedangkan dari pelaksana kegiatan berharap adanya program ini dapat memberikan pengetahuan baru bagi masyarakat terkait persampahan serta dapat direalisasikan oleh perangkat desa berkaitan dengan jaringan persampahan Desa Kedungringin di tahun 2020 yang akan datang.
Foto dan Berita : Tim KKN Undip Desa Kengringin
Editor : Rizal
