Serba Serbi Pasca Pemilu Di Grobogan, Ketua KPPS TPS 26 Desa Boloh Toroh Mengalami Keguguran

Kapolres Grobogan bersama Ketua KPU Grobogan saat membesuk Ketua KPPS Boloh yang mengalami keguguran. (Foto/ dokumen KPU)

GROBOGAN (Sigi Jateng) – Neni Andarwati, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 26, Desa Boloh, Toroh, Grobogan, Jawa Tengah merupakan pejuang demokrasi yang berhasil melaksanakan tugas dengan baik. Sehingga pelaksanaan pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara di wilayahnya berjalan dengan lancar. Karena semangatnya ia menjalankan tugas sehingga, ia mengalami keguguran usai pemungutan suara di Pemilu 2024. Ketua KPPS ini mengalami pendarahan pada Kamis (15/2/2024) malam dan masuk rumah sakit. Keesokan harinya. Kandungannya yang berusia dua bulan mengalami keguguran.

Sekretaris Desa Boloh Sugiyanto mengatakan, sebelum mendaftarkan sebagai petugas KPPS, pihak pansel tidak mengetahui jika yang bersangkutan tengah keadaan hamil. Sehingga saat seleksi yang bersangkutan juga diloloskan karena juga melengkapi persayaratan administrasi lainya.

”sebelum pendaftaran KPPS, hasil screening dari Puskesmas tidak diketahui jika ia hamil, sehingga ia juga mendapatkan Surat keterangan sehat sebagai lampiran administrasi pendaftaran”. Jelas Sekdes, Senin (26/2/2024).

Menurut Sekdes Boloh, jika yang bersangkutan diketahui dalam keadaan hamil, tentu Pansel tidak akan meloloskanya sebagai petugas KPPS. Mengingat pengalaman pada 2014 lalu, ada anggota KPPS yang mengalami stroke, hiingga akhirnya meninggal dunia.

”Dulu, tahun 2014 ada yang kena stroke setelah Pemilu, dan akhirnya meninggal dunia”. terangnya.

Diakui oleh Sekdes Boloh, jika TPS tempat Neni bertugas , saat pengiriman berkas memang hampir paling akhir.TPS 26 ini berkas baru dikirim sekitar pukul 04.00 Wib. Sebelum Pemilu ini, Neni juga pernah sebagai petugas KPPS, namun saat itu hanya sebagai anggota biasa.

”Dulu sudah pernah juga sebagai petugas KPPS, namun hanya sebagai anggota biasa. Kalau tidak salah saat pemilu tahun 2019 lalu”. Kenangnya.

Terkait Fenomena itu, Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan bersama Ketua KPU Grobogan Agung Sutopo sebagai wujud dukungan moral terhadapa Neni, pihaknya membesuk Neni di rumah tinggalnya Desa Boloh.

Ketua KPU Grobogan Agung Sutopo mengatakan, kunjungannya pada para petugas yang mengalami sakit merupakan sebagai wujud untuk memberikan dukungan moral pada anggota KPPS. Ia berharap, agar para petugas nyang mengalami sakit segera membaik sehingga dapat melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasanya.

“semoga segera membaik dan masing masing bisa beraktifitas kembali”. Terang Agung, Selasa (27/02/2024) gik

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini