SEMARANG (sigijateng.id) – KONI Jawa Tengah salut atas dedikasi dan semangat para atlet angkat besi Jawa Tengah yang saat ini sedang melaksanakan pemusatan latihan daerah (pelatda) sentralisasi menghadapi PON XXI 2024 Aceh- Sumut, di kmplek Jatidiri Semarang.
Pelatda sentralisasi dilakukan mulai awal bulan Mei ini, diharapkan makin menempa para lifter sehingga siap berjuang di event empat tahunan tersebut.
Demikian ditegaskan Sekretaris Umum KONI Jawa Tengah Achmad Ris Ediyanto, ketika memberikan motivasi dalam Monev (monitoring dan evaluasi) pelatda sentralisasi di kompleks Jatidiri Semarang, Jumat (17/5/2024).
Menurut Ade Oesman, panggilan akran Achmad Ris Ediyanto, para lifter yang saat ini digodok pelatda sentralisasi, merupakan putra-putri terbaik Jawa Tengah, yang akan membawa nama harum Provinsi Jawa Tengah pada PON Aceh-Sumut bulan September mendatang.
“Pergilah sebagai pejuang, pulang menjadi pemenang. Pergi (bertanding) di PON, dan menjadi pemenang sebagai juara meraih medali emas. Tidak semua lifter bisa dipanggil ke pelatda sentralisasi untuk ajang PON dan yang datang kesini adalah orang orang pilihan untuk membela Jateng.Tunjukkan kemampuan dan kekuatan kalian,” tutur Ade Oesman.Di
Bonus Disetujui
Pada bagian lain Ade menjelaskan, pemerintah provinsi melalui Pj Gubernur Jawa Tengah telah menyetujui reward berupa bonus uang terhadap atlet yang meraih medali pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Untuk itu, pihaknya minta agar para lifter dari cabor angkat besi untuk meraih medali emas dalam gelaran multi event 4 tahunan ini.
“Kami sudah menghadap Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana dan beliau setuju ada penghargaan berupa bonus,” ujar Ade.
Sementara itu Manajer Cabor Angkat besi Jawa Tengah pada PON Aceh Sumut, Nurwinto menyatakan bersyukur karena para lifter ditengok pengurus KONI Jawa Tengah yang membuat motivasi para atlet terangkat.
Target cabor angkat besi dalam PON Aceh- Sumut September mendatang, menurut Nurwinto adalah 2 medali emas yang diharapkan melalui lifter Siti Nafisatul H dikelas 45 Kg dan Mohammad Najib pada kelas 89 Kg.
“Kami menaargetkan dua keping emas dapat direbut oleh Siti Nafisatul dan Mohammad Najib.Minta doanya dari masyarakat Jawa Tengah,” ungkap Nurwinto.
Ia menjelaskan, sejumlah 8 lifter kini mengikuti pelatda sentralisasi masing masing Siti Nafisatul Hariroh, Tasya Rizky Citra L, Ayunda Risma R, Anis Nur Romadoni, Mohammad Najib, Mohammad Yasin, Henokh Adi Saputra, Arifin Fuji Saputra. Sedangkan pelatih yakni Bram Setiawan dan Affuwun Afwa Subby P. Pengurus KONI Jateng lainnya yang mengikuti Monev cabor angkat besi Wakbid Binpres Budi Leksono dan Wakabid Media Humas Sigit Pramono. (aris)
Berita Terbaru:
- Setelah PAN, Yoyok Sukawi Terima Surat Rekomendasi Pilwalkot dari PKB
- Mahasiswa KKL Magister Hukum USM Diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
- Yoyok Sukawi Dapat Rekomendasi dari PAN untuk Pilwalkot Semarang
- KIT Batang Resmi Beroperasi, Sudah Ada 18 Perusahaan dengan Nilai Investasi 14 Triliun
- Cerita Bahlil Mengenang Awal Mula Akan Bangun Kawasan Industri Raksasa di Batang, Tanpa Master Plan Cuma Modal Berani Saja!
