KUDUS (sigijateng.id) – Jurnalis Bersholawat di area Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus, Rabu (22/11) malam berlangsung khidmat dan tertib.
Kegiatan sholawat yang dinisiatori oleh Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Muria Raya ini dihadiri oleh KH Ahmad Muwafiq, Habib Ali Zainal Abidin bin Muhammad Al Kaff, Habib Muhammad Syarif Hidayatullah al Husaini bin Luthfi bin Ali Yahya, Habib Alwi Al Habsyi, dan Habib Alwi Al Hadad, Pj. Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan dan Kapolres Kudus .
Selain memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, selawatan sebagai puncak HUT ke-25 IJTI.
Dalam kesempatan ini, KH Ahmad Muwafiq yang akrab disapa Gus Muwafiq menerangkan NKRI menerapkan ajaran Rasulullah sebagai sistem. Mulai dari rukun meskipun berbeda suku, ras, dan agama. Rasulullah juga mengajarkan agar setiap permasalahan diselesaikan dengan musyawarah dan legowo.
“Negara Indonesia benar-benar menerapkan ajaran Rasulullah dengan mengedepankan kekeluargaan dan kedamaian,” paparnya.
Pj. Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan mendukung kegiatan Jurnalis Bersholawat ini. Sebab, selawatan menyejukkan Kabupaten Kudus. Pj. Bupati melangitkan doa agar kemerduan selawat membawa keberkahan untuk masyarakat.
“Selawatan menjadi ekspresi cinta umat kepada Rasulullah. Semoga selawatan ini menambah kesejukan di Kudus yang selalu kondusif,” terangnya.
Bergas juga berpesan agar IJTI terus menjalankan kode etik dan menjadi media yang terus dipercaya masyarakat.
“Semoga terus menjadi sumber informasi terpercaya pilihan masyarakat dan selalu profesional,” pesannya.
Senada, Pj. Gubernur Jateng yang diwakili Kepala Dinas Kominfo Jateng Riena Retnaningrum mengingatkan agar awak media televisi terus menyajikan informasi objektif dan menjaga integritas. Pada tahun politik, Riena menjelaskan IJTI harus menjaga netralitas.
“Ke depan, semoga IJTI makin berintegritas dan objektif dalam penyampaian berita,” ucapnya.
Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto, yang diwakili Kasi Humas AKP Antonius Purdiyanto mengingatkan agar awak media televisi terus menyajikan informasi objektif dan menjaga integritas. Pada tahun politik, AKP Anton menjelaskan IJTI harus menjaga netralitas.
“Ke depan, semoga IJTI makin berintegritas dan objektif dalam penyampaian berita,” ucapnya.
Selain itu, Kasi Humas, meminta segenap insan pers, agar turut serta dalam menyebarkan kebaikan untuk membangun Kudus. Karena membangun Kudus bisa dari segala sisi, baik sumber daya manusia, akhlak, dan lainnya.
“Semoga organisasi IJTI Kudus ini semakin solid dan terus berinovasi dan tetaplah bersinergi,” tandasnya. (asz)
Baca Berita Lainnya
- Setelah PAN, Yoyok Sukawi Terima Surat Rekomendasi Pilwalkot dari PKB
- Mahasiswa KKL Magister Hukum USM Diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
- Yoyok Sukawi Dapat Rekomendasi dari PAN untuk Pilwalkot Semarang
- KIT Batang Resmi Beroperasi, Sudah Ada 18 Perusahaan dengan Nilai Investasi 14 Triliun
- Cerita Bahlil Mengenang Awal Mula Akan Bangun Kawasan Industri Raksasa di Batang, Tanpa Master Plan Cuma Modal Berani Saja!
 – Jurnalis Bersholawat di area Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus, Rabu (22/11) malam berlangsung khidmat dan tertib.){kind=link}