![FB_IMG_1677491876211](https://sigijateng.id/wp-content/uploads/2023/02/FB_IMG_1677491876211-696x464.jpg)
Kendal (sigijateng.id) – Di usianya yang ke 37 tahun, PDAM Tirto Panguripan Kendal saat ini sudah memiliki sebanyak 97.000 pelanggan. Angka tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang dalam setahun terakhir ada penambahan 6.000 sambungan baru.
Hal itu diungkapkan Direktur PDAM Tirto Panguripan Kendal Sunanto disela kegiatan jalan sehat dalam rangka HUT ke 37 PDAM yang digelar di lapangan Sambongsari Weleri, Minggu (26/2).
![](https://sigijateng.id/wp-content/uploads/2023/02/FB_IMG_1677491878975-1024x683.jpg)
Sunanto mengatakan, tahun sebelumnya jumlah pelanggan hanya 91.000 namun kini memasuki usia 37 tahun naik menjadi 97.000 sambungan.
“Saat ini PDAM punya 48 sumur dalam 4 di antaranya sumber mata air. Kendala yang dihadapi saat ini adalah air baku, sehingga akan merencanakan memanfaatkan air baku menggunakan air sungai atau waduk,” kata dia.
“Sebagai wujud perusahaan terhadap warga yang berpenghasilan rendah, PDAM Tirto Panguripan memberikan 2.000 sambungan baru bagi pelanggan berpenghasilan rendah agar terbantu,” imbuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut , Bupati Kendal Dico M Ganinduto berharap perusahaan daerah ini bisa melayani masyarakat dengan baik tidak ada yang komplain.
”Baik itu airnya kecil atau tidak nyala maupun airnya keruh harus diperhatikan dan bisa melayani dengan baik,” tegasnya.
Sebagai momentum ulang tahun ke-37 PDAM Tirto Panguripan, lanjut Dico, agar pelayanan Perumda Kendal lebih ditingkatkan lagi untuk masyarakat.
“Penyertaan modal dari Pemkab akan terus ditambah dalam rangka mempertahankan performa salah satu perumda andalan ini,” imbuhnya.
Ribuan peserta jalan sehat HUT ke 37 PDAM Kendal antusias mengikuti acara tersebut dengan mengambil start dan finish di lapangan Sambongsari Weleri. Meski kondisi lapangan becek dan cuaca gerimis tak menyurutkan warga untuk mengikuti jalan sehat. (Red)
Baca Berita Lainnya
- Setelah PAN, Yoyok Sukawi Terima Surat Rekomendasi Pilwalkot dari PKB
- Mahasiswa KKL Magister Hukum USM Diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
- Yoyok Sukawi Dapat Rekomendasi dari PAN untuk Pilwalkot Semarang
- KIT Batang Resmi Beroperasi, Sudah Ada 18 Perusahaan dengan Nilai Investasi 14 Triliun
- Cerita Bahlil Mengenang Awal Mula Akan Bangun Kawasan Industri Raksasa di Batang, Tanpa Master Plan Cuma Modal Berani Saja!