Serba-Serbi Negara Maroko yang Lolos ke Perempat Final Piala Dunia

(foto unsplash)

SIGIJATENG.ID – Kemenangan timnas sepak bola Maroko atas Spanyol dalam babak 16 besar Piala Dunia 2022 disambut gembira oleh orang-orang dari Timur Tengah hingga Afrika Utara. Maroko lolos ke perempat final setelah mengalahkan Spanyol dalam drama adu tendangan penalti di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, pada Selasa (6/12/2022) malam WIB.

Hakim Ziyech dkk menang adu tendangan penalti 3-0 atas Spanyol setelah keduanya bermain imbang 0-0 hingga perpanjangan waktu usai. Dari Baghdad di Irak hingga Casablanca di Maroko, orang-orang bergembira karena Maroko menjadi negara berbahasa Arab satu-satunya yang mencapai perempat final Piala Dunia di Qatar.

Berikut ini serba-serbi tentang Negara Maroko yang pernah jadi pusat keilmuan dunia karena kecerdasan para cendekiawannya.

Maroko adalah negeri dengan sejarah pemikiran yang hebat, pemikir besar Maroko yaitu Muhammad Abid Al-Jabiri. Pada tahun 80an, sosok Al-Jabiri menjadi semacam “selebriti” di seluruh dunia Timteng. Kepopuleran Al-Jabiri terjadi gara-gara seri buku Kritik Akal Arab yang ia tulis.

Pemikir Maroko kedua yang sangat dihormati adalah Abdallah Laroui, seorang intelektual kiri yang dikenal karena bukunya ttg krisis intelektual Arab (La crise des intellectuals arabes, 1974). Laroui adalah murid Henri Laoust, sarjana Perancis yang ahli mengenai Ibnu Taimiyah

Pemikir besar Maroko ketiga yang sangat populer di Indonesia adalah Fatima Mernissi. Dia seorang sosiolog dan feminis muslim yang dikenal di kalangan aktivis di sini melalui bukunya: “Islam and Democracy: Fear of Modern World” dan “The Forgotten Queens of Islam.

Dari Maroko pula lahir ulama besar dan sekaligus Ibn Rushd yang dikenal di dunia Latin (Barat) sebagai Averroes. Ia hidup pada abad ke-21. Ibn Rushd adalah salah satu jenis ulama yang langka, karena ia ulama sekaligus filsuf.

Ulama modern Maroko yang cukup populer saat ini adalah Syaikh Ahmad Raisuni yang dikenal melalui kajiannya tentang maqashid al-Syariah. Sejak 2018, ia menjabat sbg ketua Al-Ittihar Al-Alami Li Ulama’ Al-Muslim, menggantikan Yusuf Qardhawi.

Itulah sekilas tentang negara Maroko. Semoga bermanfaat. (akhida)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini