Atasi Lonjakan Konsumsi BBM Saat Libur Nataru, Pertamina Siapkan SPBU Kantong-Motoris di Jateng dan DIY

Ilustrasi. Foto : Dok. Pertamina

Semarang (sigijateng.id) – Guna mengantisipasi tingginya akan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG selama libur Natal 2022 dan tahun baru 2023, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah dan DIY menyiapkan serangkaian upaya.

Berdasarkan data catatan Pertamina di Jateng, kenaikan konsumsi BBM tersebut sudah mulai terasa sejak Oktober 2022 lalu.

Area Manager Communication, Relations, & CSR Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih mengungkapkan ada kenaikan dibanding pemakaian rata-rata harian pada bulan Oktober yaitu gasoline (Pertamax, Pertalite) sekitar 8 persen yaitu dari 12.613 KL menjadi 13.626 KL.

“Adapun BBM jenis gasoil (Bio Solar, Dexlite, Pertamina Dex) naik 1,5 persen dari 7.004 KL menjadi 7.111 KL. Kemudian untuk LPG diproyeksikan naik 3,5 persen dan avtur 19 persen,” kata Brasto, Selasa (29/12/2022).

Ia menjelaskan, di wilayahnya yaitu Jateng-DIY sudah ada 1.014 SPBU, lebih dari 774 Pertashop, 118 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 705 agen LPG, dan lebih dari 60.000 outlet LPG. Dan dalam rangka lonjakan konsumsi saat Nataru makan disiapkan beberapa hal.

“Tambahan semasa Satgas Nataru, yaitu 240 SPBU siaga di jalur lintas, daerah wisata, daerah konsentrasi Natal dan tahun baru. Lalu ada 8 SPBU Siaga di jalur tol, 87 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 55 titik kantong BBM SPBU, 9 unit Pertashop atau SPBU modular di jalur Tol Trans Jawa, serta lebih dari 6.000 agen dan pangkalan LPG Siaga,” tegasnya.

Untuk diketahui, tim Motoris adalah petugas yang disiagakan untuk menerobos kemacetan menggunakan motor bagi kendaraan yang kehabisan BBM secara darurat.

“Untuk SPBU kantong itu jadi kita menyiagakan truk tangki di dekat SPBU-SPBU yang akan segera mengirimkan BBM ketika kehabisan,” jelasnya.

Brasto menegaskan agar masyarakat tidak perlu khawatir dengan layanan Pertamina saat masa liburan di Jateng-DIY. “Jika ada kendala silahkan menghubungi Call Center 135,” tegasnya. (Red)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini