SEMARANG (Sigi Jateng) – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Semarang menggelar upacara peletakan batu pertama pembangunan musholla Al-Firdaus di kampung yang dulu sempat tergusur akibat proyek pengembangan muara Banjir Kanal Timur (BKT), yakni Kampung Nelayan Tambakrejo RT.06 RW XVI, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara pada Sabtu sore (20/3/2021).
Peletakan batu pertama itu langsung dilakukan oleh ketua Baznas Kota Semarang, H.Arnaz Agung Andrarasmara. Dalam sambutannya, dia mengajak masyarakat Kota Semarang untuk bersama-sama merealisasikan pembangunan Musholla dan TPQ Al-Firdaus serta memberdayakan ekonomi warga di Kota Semarang.
“Saya mohon, saudara-saudaraku semua ikut berpartisipasi membantu merealisasikan pembangunan Musholla dan TPQ Al-Firdaus serta ikut memberdayakan ekonomi warga di Kampung Nelayan ini. Pembangunan sarana tempat ibadah tersebut semoga segera berwujud bangunan dan bisa segera digunakan dalam waktu enam bulan,” jelas Arnaz.
Acara tersebut juga dihadiri oleh ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah yang juga Ketua Baznas Provinsi Jawa Tengah KH.Ahmad Darodji, Anggota KIP Jawa Tengah Zaenal Abidin, Ketua RT, dan warga Kampung Nelayan Tambakrejo.
Ketua Baznas yang akrab disapa Arnaz merasa bangga dan mengapresiasi semangat warga kampung nelayan Tambakrejo untuk memiliki tempat ibadah. Hal ini dapat dilihat dari antusias dan gotong royong warga nelayan dalam membangun musholla dan TPQ.
Sementara, Ketua Baznas Provinsi Jawa Tengah KH. Ahmad Darodji mengungkapkan pihaknya nanti akan bersama-sama dengan Baznas Kota Semarang untuk bahu membahu dalam membantu mewujudkan terealisasinya pembangunan tempat ibadah dan lembaga pendidikan Al-qur’an tersebut serta mewujudkan kesejahteraan ekonomi warga semisal mendirikan koperasi warga.
“Mas arnaz ini kan juga ketua kadin Semarang, Insya Allah bisa menggandeng sedulur-sedulur pengusaha untuk membantu mewujudkannya”, tandasnya.
Lebih lanjut, Arnaz selalu mengajak warga Kota Semarang untuk menyalurkan Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) melalui Baznas Kota Semarang, selain pengelolaannya transparan, penyalurannya juga tepat sasaran seperti saat ini dalam membantu pembangunan Musholla dan TPQ di Kampung Nelayan ini.
“Hal ini selaras dengan program semarang taqwa yakni Baznas Kota Semarang membantu pengembangan masjid dan musholla, peduli guru ngaji, TPQ, madin dan merbot, tebar Al Qur’an, bantuan lembaga sosial ke-Islaman,” tegasnya. (Mushonifin)
Baca Berita Lainnya
- Dihadiri Mahasiswa KKN, Warga Kemligi Gelar Acara Sedekah Bumi, Begini Kata Kades
- Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kunjungi UMKM Emping Melinjo Desa Rejosari Barat, Ini Tujuannya
- Kurangi Depresi dan Perundungan, Remaja Jateng Didorong Wani Curhat
- USM Gelar Bedah Buku ‘Jalan Pulang: Seni Mengelola Takdir’ Bersama Prof Komaruddin Hidayat
- Galaxy Z Flip6 Bikin Vidi Aldiano, Pevita dan Anya Langsung Terpikat, Inilah Fitur-fiturnya
 - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Semarang menggelar upacara peletakan batu pertama pembangunan musholla Al-Firdaus di kampung yang dulu sempat tergusur akibat proyek pengembangan muara Banjir Kanal Timur (BKT), yakni Kampung Nelayan Tambakrejo RT.06 RW XVI, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara pada Sabtu sore (20/3/2021).){kind=link}