Semarang (sigijateng.id) – CEO Proximity Indonesia Whima Edy Nugroho mengatakan nama mantan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen ini mengungguli nama-nama tokoh Jawa Tengah lainnya dalam survei yang bertema Menakar Kandidat Calon Gubernur dan Perilaku Pemilih Dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024.
Hal tersebut diungkapkan Whima usai presentasi hasil survei di hotel @home Semarang pada Rabu (05/6). Menurutnya, temuan menarik dalam survei kali ini adalah munculnya nama Taj Yasin sebagai tokoh yang populer
“Dari semua simulasi yang ada, baik simulasi terbuka yakni dengan pertanyaan spontan, maupun simulasi tertutup , baik dari sisi popularitas, likebilitas, maupun elektabilitas, menunjukkan nama Taj Yasin menempati urutan pertama dalam survey ‘ kata Whima.
Whima menjelaskan, terkait popularitas dari 18 tokoh yang ditanyakan dalam pertanyaan tertutup: Raffi Ahmad menjadi tokoh yang paling banyak dikenal dengan 94.00%, lalu Taj Yasin Maimoen (76.9%), Dico Ganinduto (52.8%), Irjen Pol. Ahmad Lutfhi (52.6%) dan Sudaryono (51.4%). Ada pun tokoh lainnya mendapatkan presentase di bawah 40 persen.
“Pada pertanyaan terbuka (top of mind) tokoh/sosok yang akan maju menjadi bakal calon gubernur Jawa Tengah, nama Taj Yasin Maimoen unggul dengan 14.00%, disusul Dico Ganinduto (7.50%), Sudaryono (6.70%) dan Ahmad Lutfhi (6.40%),” jelas Whima.
Dijelaskan perihal dukungan responden terhadap sosok yang maju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah dalam pertanyaan terbuka, Taj Yasin Maiomen unggul dengan 7.80% kemudian disusul oleh Irjen Pol Ahmad Lutfhi dengan 5.60% dan Dico Ganinduto dengan 4.30%, Sudaryono 3.60% dan Hendrar Prihadi 2.60%.
“Pada pertanyaan tertutup terkait elektabilitas terhadap 18 tokoh untuk menjadi Gubernur Jawa Tengah mendatang, elektabilitas Taj Yasin Maimoen unggul dengan 20.70%, Irjen. Pol Ahmad Lutfhi dengan 15.5%, Sudaryono dengan 10.10%, Hendrar Prihadi 8.00% dan Dico Ganinduto 6.40%. Sementara tokoh lainnya mendapatkan angka elekbalitas di bawah 5%,” terang dia.
Lalu terkait simulasi 12 tokoh yang dipilih sebagai Gubernur Jawa Tengah, nama Taj Yasin Maimoen (23.9%) masih menjadi tokoh yang paling banyak mendapat dukungan. Kemudian untuk simulasi elektabilitas 8 tokoh dan 5 tokoh, Taj Yasin Maimoen masih tetap unggul dengan presentase lebih dari 20%.
Simulasi terhadap 12 nama tokoh potensial, sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah, nama Dico Ganinduto mendapat presentase tertinggi 23.5% disusul Raffi Ahmad (14,8%), dan Sudaryono (11.3%). Ada pun nama lainnya mendapatkan presentase di bawah 5%.
Simulasi juga dilakukan pada tujuh dan lima tokoh sebagai Wakil Gubernur menempatkan Dico Ganinduto tetap yang terunggul disusul Raffi Ahmad dan Sudaryono di peringkat kedua dan ketiga di setiap simulasi elektabilitas wakil gubernur.
Whima menambahkan Proximity Indonesia sebagai lembaga penelitian kebijakan dan opini publik yang bersifat non-profit, menyelenggarakan survei pada 23-31 Mei 2024 di Provinsi Jawa Tengah untuk memotret dinamika perilaku pemilih dan mengukur ketertarikan publik terhadap sosok bakal calon Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada Jawa Tengah 2024.
“Populasi survei ini adalah seluruh warga Jawa Tengah yang punya hak pilih dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah saat survei dilakukan” imbuhnya.
Whima juga menjelaskan Metode pengambilan data dilakukan melalui wawancara tatap muka (face to face interview) terhadap 1.000 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan tingkat kesalahan/Margin of Error (MoE) ±3,1 dan tingkat kepercayaan 95%.
“Sampel responden tersebar secara proporsinal pada 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah. Survei dilakukan dengan pendanaan internal” pungkas Whima. (Red)
