Selasa, Oktober 1, 2024
No menu items!

Ciptakan Semarang Aman, 19 Gengster Menyatakan Bubar

Semarang (sigijateng.id) – Sebanyak 19 Gengster di Kota Semarang menghadap dan menyerahkan diri kepada Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, di Polrestabes Semarang, Senin (1/10/2024).

Mereka kemudian menyatakan membubarkan kelompoknya dengan melakukan deklarasi AntiKreak dan berjanji tidak akan membuat gaduh dan melakukan aksi tawuran. Kelompok gengster yang menyatakan bubar diantaranta seperti Kokar411, AllStar, Warbel.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan selain merugikan orang lain, aksi kenakalan remaja yang sudah menjurus ketindakan kriminal ini akan mempengaruhi masa depan. Apalagi para pelaku kebanyakan masih remaja bahkan dibawah umur. Pihaknya akan terus mengintervensi fenomena kenakalan remaja, mengingat aksi-aksi seperti duel bersenjata tajam dan tawuran juga memakan korban jiwa.

“Terkait kenakalan remaja dengan genster itu kami berharap peran keluarga, peran lingkungan, peran sekolah, peran keseluruhan untuk melakukan pembinaan melakukan pencegahan jangan sampai kemudian peristiwa yang akhir ini berkembang di Kota Semarang, fenomena terbentuknya gengster di kota semarang berbagai namanya itu muncul kembali,” ujarnya. Senin (01/10/2024).

Dirinya juga berharap peran semua pihak untuk bisa mengantisipasi peristiwa terjadi kembali. Ia tak ingin generasi muda Indonesia khsusunya di Kota Semarang malah diproses hukum karena terlibat kenalakan remaja. Ia juga tak ingin ada korban-korban lainnya yang memunculkan tindakan tegas dari kepolisian.

“Yang pasti gengster kemudian memunculkan peristiwa yang memaksa para penegak hukum untuk melakukan upaya penindakan karena sudah mengarah ke tindakan kriminal membawa sajam (senjata tajam) bahkan melakukan tawuran menimbulkan kerugian nyawa luka itu adalah efek dariapda fenomena gengster di kota semarang,” katanya.

Irwan meminta agar kelompok gengster lainnya segera menghadap kepada dirinya. Irwan memastikan akan melakukan upaya-upaya preventif kepada mereka yang ingin menyatakan pembubaran diri. Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, Polrestabes Semarang akan terus melakukan patroli pada malam hari untuk menjaga ketertiban dan kondusifitas di Kota Semarang. Dirinya kembali akan menggiatkan Polisi RW agar situasi wilayah di Kota Semarang tetap terjaga.

“Kita terus melakukan pendekatan oleh karena itu apa saran itu tadi gengster yang belum terhabung tadi di Polrestabes kita akan lakukan pendekatan melalui orangtua melalui lingkungan untuk membubarkan diri. Saat ini sudah berjalan upaya kerja sama, patroli dengan tiga pilar dengan lembaaga kemasyarkaatan dan ormas yang ada di oota semarang. Karena ujung-ujungnya untuk memberikan suasana kondusif di kota semarang termasuk meningkatkan lagi kegiatan Polisi RW kita sudah lakukan,” bebernya.

Sementata itu, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Artanto mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar atas upaya-upaya yang telah dilakukan untuk menjaga kondusifitas di Kota Semarang. Kegiatan-kegiatan kepolisian ini bakal menjadi contoh dan diterapkan di Polres jajaran Polda Jateng.

“Kita juga akan melakukan giat patroli secara besar dan hal itu untuk memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat kota semarang dan hari ini akan ditindaklanjuti oleh Polres jajaran lain. Diharapkan ini akan memberikan jaminan kenyamaan masyarakat kota semarang dan akan kita sampaikan, kita tularkan ke Kaporlres jajaran Polda Jateng,” imbuhnya. (foto widi adp)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Popular 24 Jam