Kendal (sigijateng.id) – Kali kesekian, Bupati Kendal Dico M Ganinduto melantik jabatan pimpinan tinggi pratama dilingkungan Pemkab Kendal Jumat 8 September 2023. Dengan tegas, ia meminta jajarannya untuk terus berupaya mempunyai 3 etos kerja.
Ketiga etos kerja yang ditekannya adalah berpikir inovatif, kolaboratif dan adatif. “Ketiganya jika ditekankan dengan benar dan diimplementasikan akan menghasilkan perubahan yang baik dan cepat,” tegasnya.
Enam jabatan pimpinan tinggi pratama dilingkungan Pemkab Kendal yang dilantik diminta benar benar kerja secara cepat, efektif dan efesien. Selain itu bisa mengisi kekosongan yang ada dan bekerja maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Mereka yang dilantik diantaranya, Moh Toha dilantik menjadi Kepala Dinas Sosial, Ardhi Prasetyo menjadi Kepala Diskominfo dan Moh Nur Hasyim mengisi jabatan Kepala Perumahan dan Pemukiman.
Sedangkan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset dijabat Mardi Edi Susilo, kemudian Alfebian Yolando dilantik menjadi kepala Badan Kesbangpol serta Abdul Basir menjadi Kepala BKPP.
“Untuk Disperkim masih banyak PR yang dilakukan yakni mengentaskan rumah tidak layak huni. Karena salah satu indikator kesejahteraan masyarakat memiliki tempat huni yang layak. Jika berharap bantuan akan lama menyelesaikan permasalahan rumah layak huni,” beber Bupati.
Sedangkan kepada Kepala Badan Kesbangpol, diminta memasuki tahun politik tugas utama yang dilakukan menjaga kondusifitas wilayah dengan bekerja sama steakholder menghadapi pemilu 2024.
“Bagaimana mendapatkan informasi yang disampaikan kepada Forkompinda sehingga mampu mengantisipasi perpecahan dan menjaga kondusifitas wilayah,” imbuhnya.
Bupati juga memberi arahan kepada Kepala Dinsos ada pekerjaan rumah yang masih banyak, yakni seputar bagaimana menurunkan angka kemiskinan dan menyalurkan bantuan sosial tepat sasaran.
Sementara kepada Kepala Diskominfo perlu evaluasi dan menegaskan fungsi utama memberikan informasi seluas-luasnya tentang perkembangan pemerintah dan keterbukaan informasi.
Lebih lanjut disampaikan untuk Kepala BKPP untuk memetakan kebutuhan kompetensi ASN yang ditingkatkan dengan kerjasama pihak ketiga.
Dan untuk Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, diminta untuk mengedepankan kebersamaan sehingga permasalahan di Kendal bisa diselesaikan. (Red)
