Kamis, September 19, 2024
No menu items!

Kampus Udinus Berduka, Sebut Korban Mahasiswa Semester Akhir dan Miliki Perilaku Baik

Semarang (sigijateng.id) – Seorang mahasiswa ditemukan tewas bersimbah darah di depan SPBU Kelud, Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Selasa (17/9). Diketahui, korban Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) adalah mahasiswa Udinus Semarang asal dari Kabupaten Jepara.

Pihak kampus Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang sangat berduka atas kejadian yang menimpa salah satu mahasiswanya yang diduga jadi korban pembacokan atau penyerangan salah sasaran di Jalan Kelud Raya, Sampangan, Gajahmungkur, Kota Semarang.

“Udinus menyampaikan duka cita yang sebesar-besarnya atas berpulangnya ananda Muhammad Tirza Nugroho,” kata Nining Sekar, Kepala Humas Udinus Semarang, kepada awak media.

Nining menyampaikan Tirza merupakan mahasiswa semester akhir jurusan Teknik Informatika Udinus yang berperilaku baik, secara akademik maupun di kehidupan sosial kampus. Bahkan Ananda Tirza juga aktif berorganisasi di BEM KM periode 2023/2024.

Pihak Udinus yang diwakili Kepala Biro Kemahasiswaan, Wakil Dekan 1 Fakultas Ilmu Komputer, Kaprodi Teknik Informatika Dr. Sri Winarno dan dosen wali telah mendatangi keluarga korban di Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengucapkan bela sungkawa dan memberi santunan.

“Kami memastikan keluarga Ananda Tirza mendapatkan dukungan yang diperlukan dalam menghadapi situasi yang sangat berat ini,” ungkap Kepala Biro Kemahasiswaan Udinus, Rindra Yusianto.

Rindra lantas mendorong kepolisian untuk segera mengusut kasus tersebut. Pelaku penyerangan terhadap mahasiswa Udinus harus mendapat hukuman yang berlaku.

“Kami berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan menghukum mereka sesuai dengan hukum yang berlaku. Tindakan brutal seperti ini tidak dapat ditoleransi, dan kami mengutuk keras tindakan tersebut,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kaporlestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, membenarkan adanya kasus pembacokkan yang menimpa seorang mahasiswa di kampus Semarang bernama Muhammad Tirza Nugroho Hermawan.

Dia lantas membeberkan ihwal kronologi kejadian tersebut. Semula korban dan temannya sedang melintas di Jalan Kelud Raya menuju indekosnya. Saat dalam diperjalanan tersebut, korban dibuntuti oleh sekelompok orang tak dikenal. Mereka sempat berhenti di sebrang SPBU Kelud.

“[Mereka] disamperin oleh kurang lebih 4 orang dengan membawa sajam. Mereka juga sempat lari, tetapi korban tertangkap dan terjatuh. Temannya berhenti di samping SPBU melihat korban sudah dibacok oleh pelaku,” terangnya.

Korban lalu dinyatakan meninggal dunia setelah mengalami luka paha kanan terbuka tembus tulang. Tim Unit Inafis Polrestabes Semarang juga sempat mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekaan medis.

Hingga berita ini diterbitkan, kasus ini masih ditangani pihak Polrestabes Semarang dengan mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan kini tengah memburu pelaku pembacokkan terhadap mahasiswa Udinus Semarang itu.(Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Popular 24 Jam