Jumat, September 20, 2024
No menu items!

Duh! Gegara Tak Disiplin Prokes. Kasus Corona Bertambah Dari Klaster Halalbihalal di Klaten Jadi 23

Klaten (Sigi Jateng) – Klaster penyebaran virus Corona atau COVID-19 dari kegiatan silaturahmi warga di Kabupaten Klaten, kian bertambah. Dari penambahan itu, setidaknya terdapat tiga kasus baru sehingga total kasus Corona di klaster itu mencapai 23.

“Ya 23 orang totalnya. Tapi yang hari Sabtu dilakukan PCR 111 orang, hasilnya belum keluar,” ungkap Tim Ahli Satgas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Klaten dokter Roni Roekmito kepada wartawan, Senin (24/5/2021).

Menurut Roni dari jumlah itu, terbanyak berasal dari RT 1, 2 dan 3 di RW 5 Desa Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara. Satgas saat ini sedang terus berupaya mengendalikan penularannya. “Hari Sabtu kemarin yang kita PCR menjadi 111 orang dan hasilnya belum keluar,” lanjut Roni.

Sebagai antisipasi bertambah penyebaran, kata Roni, satgas desa, kecamatan dan kabupaten sudah mengadakan rapat koordinasi. Rencananya hari ini akan dimulai pemindahan isolasi ke lokasi isolasi terpusat.

Petugas Satgas Covid1-19 menjaga ketat pintu masuk lokasi klaster halalbihalal di Dusun Plosoarum, Desa Sekarsuli, Klaten, Senin (24/5/2021). Foto : Istimewa

“Hari ini satgas rakor, hari ini ada yang mulai kita pindahkan ke lokasi isolasi terpusat. Baik di edotel maupun di Panti Semedi dan ini sudah kita data,” jelas Roni.

Dari kasus tersebut, Roni menyebut karena disebabkan faktor ketidakdisiplinan masyarakat. “Satgas desa dan kecamatan sudah berusaha maksimal tetapi nyatanya jebol. Untuk itu yang lain kami berharap tetap waspada sehingga tidak terjadi kasus seperti di Sekarsuli,” lanjut Roni.

Roni menyampaikan, klaster ini berawal dari acara halalbihal pada Jumat 14 Mei 2021 atau hari kedua lebaran. Ada warga yang sudah bergejala Corona tetapi berinteraksi dengan masyarakat dalam acara tersebut.

“Awalnya tanggal 14 Mei merasa ada gejala diungkapkan di grup WA, lalu diswab beserta kontak eratnya positif semua. Jadi klaster halalbihalal, sebab penularan terbesarnya di acara halalbihalal itu,” tandasnya.

Sementara itu, Pj Kades Sekarsuli, Endang Sri Suyanti, menambahkan bahwa ada tambahan tiga orang positif Corona. Mereka akan dibawa ke lokasi isolasi terpusat. “Ya ada rencana dibawa ke isolasi terpusat. Sebab kita sudah berupaya tapi yang namanya warga ya begitu itu, kami juga kewalahan,” ungkap dia. (Dye)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Popular 24 Jam