Kendal (sigijateng.id) – Peristiwa kecelakaan lalu lintas memakan korban hingga tewas terjadi di Kabupaten Kendal. Setidaknya dalam kurun waktu kurang dari 24 jam terdapat tiga insiden kejadian lakalantas di jalur pantura Kendal.
Pertama, kecelakaan terjadi di jalur Pantura Kendal tepatnya di jalur pantura depan kolam renang Tirto Arum Kendal, pada Selasa (24/9) malam sekira pukul 20.45 WIB. Seorang pengendara sepeda motor berinisial A, 25 tahun terserempet truk tronton hingga terjatuh.
Korban saat itu sedang perjalanan pulang kerja dari arah timur menuju ke arah barat. Akibat kejadian itu, korban A mengalami luka di kepala dan luka lecet di tungkai sebelah kanan. Selanjutnya, korban mendapat pertolongan medis di RSUD Kendal.
Kedua, peristiwa kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalan pantura Kendal tepatnya di depan SPBU Jambearum pada Rabu (25/9) pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Kecelakan itu menimpa pengendara sepeda motor dengan Truk Box Nopol H-9156-OF serta dengan kendaraan yang tidak dikenal.
Korban diketahui berinisial K (66) pengendara sepeda motor Honda PCX Nopol H-4917-BKD, warga Patebon, dan pembonceng berinisial S, warga Sambongsari, Weleri.
“Kecelakaan di pantura Jambearum, korban S tewas dilokasi kejadian dengan luka dibagian kepala dan korban K luka parah langsung dilarikan ke RSUD Kendal,” kata Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Engkos Sarkozi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Dia menerangkan, kronologi kecelakaan lalu lintas di Jambearum bermula saat korban bersama calon suaminya, K, sedang mengendarai sepeda motor dari arah timur (Semarang) menuju ke arah barat (Kendal).
Saat itu, sepeda motor korban hendak menyeberang jalan ke SPBU Jambearum Kendal. Namun, saat menyeberang jalan, motor yang ditumpangi korban tersenggol truk dari arah barat hingga korban terpental dijalur lain.
“Lalu tubuh korban S terpental kemudian tertabrak oleh truk boks dari arah timur yang dikemudian Bambang Waluyo. Selanjutnya, truk yang menabrak motor korban kabur,” jelasnya.
Ketiga, lagi-lagi kejadian lakalantas yang tak berselang lama kembali lagi terjadi di jalur pantura Kendal. Kali ini, kecelakaan terjadi di jalan raya pantura ikut Desa Pucangrejo sekitar pukul 09.00 WIB pada Rabu (25/9).
Peristiwa ini melibatkan sepeda motor Honda Supra X 125 H-6825-JU dengan mobil Daihatsu Grand Max Box H-8727-RQ. Diketahui korban berinisial S, warga Poncorejo-Gemuh. Saat kejadian, korban sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun akhirnya meninggal dunia.
Kecelakaan bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor melaju dari arah timur menuju ke arah barat dan berjalan di lajur kiri. Lalu tiba-tiba korban berpindah ke lajur kanan.
“Saat korban berpindah lajur kanan, dari arah yang sama di belakangnya melaju Daihatsu Grand Max Box yang dikemudikan Ahmad Susiyam warga Pageruyung. Dan terjadi lakalantas,” terang AKP Engkos.
Atas peristiwa tersebut tentunya menambah angka lakalantas di Kabupaten Kendal. Polisi mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati dalam berkendara. Terlebih mengenakan perlengkapan lengkap untuk berkendara.
“Kami berharap agar para pengendara bisa mengenakan helm dan atribut berkendara secara lengkap serta tetap patuhi aturan lalu lintas,” pungkasnya. (Red)