Ngeri! Pria di Kendal Tusuk Mantan Pacar Pakai Pisau dengan Brutal, Diduga Gegara Ini Masalahnya

Ilustrasi. Foto : pixabay.com

Kendal (sigijateng.id) – Seorang wanita 20 tahun menjadi korban penganiayaan secara brutal ditusuk dengan pisau dapur oleh Muhammad Gunawan yang merupakan mantan pacar. Korban diketahui bernama BNM, warga Desa Kedungsuren, Kecamatan Kaliwungu Selatan.

Menurut informasi yang dihimpun, peristiwa itu diketahui terjadi pada Senin (29/7) kemarin hingga membuat heboh warga setempat. Korban yang mengalami luka tusuk serius di bagian perut saat ini dirawat di RSUD dr. Soewondo Kendal untuk mendapatkan perawatan intensif.

Sementara, pelaku Muhammad Gunawan diduga mengalami gangguan kejiwaan. Kejadian ini terungkap setelah adanya laporan masyarakat kepada polisi atas aksi penganiayaan yang dilakukan pelaku tersebut.

Polisi yang mendapati laporan dari masyarakat atas aksi penganiayaan tersebut, sejumlah anggota termasuk Kanit Reskrim, Piket Reskrim, dan KSPKT, langsung melakukan penyelidikan dan memastikan kebenaran laporan tersebut.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Kendal, AKP Untung Setiyahadi membenarkan adanya aksi penganiyaaan tersebut dan mengungkapkan bahwa pelaku diduga memiliki masalah kejiwaan.

“Kami telah mengamankan terduga pelaku dan membawanya ke rumah sakit jiwa di Semarang untuk observasi,” kata AKP Untung saat dihubungi melalui smabungan telepon pada Selasa (30/7/2024).

Pihak kepolisian telah memeriksa beberapa saksi, termasuk orang tua korban dan akan segera melakukan pemeriksaan terhadap orang tua terduga pelaku.

Namun, korban masih belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut karena masih dalam perawatan medis. Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami motif dan senjata tajam yang digunakan pelaku.

“Jika hasil observasi di rumah sakit jiwa Tugurejo Semarang membenarkan adanya gangguan kejiwaan, pelaku akan menjalani perawatan medis lebih lanjut oleh Kedokteran Kepolisian untuk menguatkan kondisi tersebut,” terang Kasat Reskrim.

“Namun, jika tidak ada indikasi gangguan jiwa, status pelaku akan segera dinaikkan menjadi tersangka, dan proses hukum akan dilanjutkan,” imbuhnya.

Peristiwa aksi penganiayaan tersebut menyisakan banyak tanda tanya dan menjadi sorotan publik. Warga setempat dan pihak berwenang berharap agar kasus ini segera terpecahkan dengan kejelasan hukum yang adil.

Hingga berita ini diterbitkan, kasus penganiayaan tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian guna penanganan lebih lanjut. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini