SEMARANG (sigijateng.id) – Cabang olah raga (cabor) Tim Atletik Jateng akan menerjunkan 22 atlet di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 dengan membidik minimal tiga medali emas.
Manajer cabang olahraga (cabor) atletik Jateng, Agus Widodo menegaskan, skuadnya siap tempur. Dan melihat kemampuan para atletnya, ia optimis bisa mencapai target tersebut.
Keyakinan itu didasari performa gemilang para atletnya di berbagai kejuaraan nasional Jatim Open dan Jateng Open, serta kejuaraan internasional. Beberapa di antaranya bahkan telah menunjukkan potensi meraih medali emas di PON Aceh Sumut.
“Semua atlet sudah menjalani latihan intensif selama beberapa bulan terakhir dan mereka dalam kondisi siap tempur,” ujar Agus Widodo, baru-baru ini.
Agus menjelaskan, tiga nomor yang dibidik untuk menyumbangkan medali emas yakni Lempar Cakram Putri lewat atlet Wahyu Nuraini.
Lempar Lembing Putri atas nama Attina Nur Khamila yang juga pemegang medali emas di PON Papua. Selanjutnya Irfan Tony Saputro dari nomor tolak peluru.
“Irfan Tony menjadi tumpuan medali emas. Dia peraih emas di PON Papua. Dari hasil Jatim Open, Irfan Tony juga meraih medali emas,” tutur Agus Widodo.
Selanjutnya dari nomor Estafet Putri 4×100 Meter. Tim estafet putri Jateng menjadi kekuatan tradisional di PON dan diharapkan dapat kembali menyumbangkan medali emas.
Estafet putri Jateng berkekuatan Liviana Rizki, Bektiningsih Primadianfitri, Florencia Amanda, dan Fabiola Franselina.
“Skuad estafet putri ini juga pemegang medali emas di PON Papua. Kami harapkan medali emas bisa kembali diraih di PON Aceh Sumut,” kata Agus.
Selain medali emas, beberapa atlet juga diprediksi akan menyumbang medali untuk atletik, yakni Galih Yoga (lempar cakram), Fani Setiawan (Mix), estafet 4×100 meter putra, dan lari jarak menengah.
Agus berharap para atletnya dapat tampil maksimal dan mengharumkan nama Jawa Tengah di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Jawa Tengah untuk para atlet bisa memberikan prestasi dan memenuhi target 3 medali emas,” tuturnya.
Sementara Ketua Umum Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Pengprov Jawa Tengah, Rumini, optimistis bisa memenuhi target KONI.
Dia mengatakan, persiapan atlet hingga pekan ini sudah siap mengikuti lomba.
“Seluruh atlet dalam kondisi bagus. Pekan ini ada tes terakhir untuk mengukur prestasi atlet sebelum ke PON,” ucap Rumini saat dihubungi, Senin 5 Agustus 2024.
“Semoga target tidak meleset di PON Aceh Sumut mendatang. Harapan dan doa kami, sesuai target dari KONI Jateng, dan semoga bisa menambah emas dari yang telah ditargetkan,” sambung Rumini.
Sekadar informasi, Attina Nur Khamila adalah peraih medali emas PON XX Papua 2021 dengan lemparan sejauh 51,26 meter. Lemparan tersebut sekaligus memecahkan rekor PON atas nama Ni Ketut Mudiani (Bali) 47,70 meter pada 27 Juni 2000.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana, mengatakan, KONI telah memberikan semua kebutuhan yang diperlukan oleh tim atletik, termasuk peralatan latihan, vitamin, dan tim psikolog
“Kami yakin dengan kemampuan para atlet atletik Jateng dan kami optimistis mereka dapat mencapai target yang telah ditetapkan,” kata Bona Ventura.
Bona berharap para atlet dapat fokus berlatih dan menjaga kondisi fisiknya dengan baik agar dapat tampil maksimal di PON Aceh Sumut. (aris)
Baca Berita Lainnya
- Dinas PUPR Batang Tanggapi Begini Soal Gorong-gorong Jalan di Bawang Arah Dieng Rusak Berlubang Panjang Menganga
- Dilakukan di Gudang Mushola, Aksi Guru Ngaji di Sragen Nekat Cabuli Murid
- 44.709 Jiwa Warga di Cilacap Terdampak Kekeringan, BPBD Salurkan Bantuan 220 Tanki Berisi Air Bersih
- Ancaman Gempa Megathrust di Obyek Wisata Pesisir, Sandiaga Minta Tetaplah Berwisata & Waspada
- Kementerian PUPR Kucurkan Rp 76 Miliar, Pasar Induk Purwodadi di Grobogan Bakal di Renovasi