Seminar Nasional ABP-PTSI, Prof Kesi Bertekad Jadikan USM PT Unggul dan Terjangkau Masyarakat

Ketua Umum ABP-PTSI Pusat yaitu Prof.Dr.Thomas Suyatno memberikan sambutan dalam Seminar Nasional Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesias (ABP-PTSI) Provinsi Jawa Tengah di Gedung Auditorium Ir. Widjatmoko USM pada Selasa (17/1/2023)

SEMARANG – Sebagai penyelenggara perguruan tinggi, Universitas Semarang (USM) bertekad menjadi perguruan tinggi unggul, namun biaya studi tetap terjangkau masyarakat.

Hal itu diungkapkan Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip, Prof.Dr.Ir.Hj.Kesi Widjajanti,S.E.,M.M dalam Seminar Nasional Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesias (ABP-PTSI) Provinsi Jawa Tengah di Gedung Auditorium Ir. Widjatmoko USM pada Selasa (17/1/2023).

”Dalam yayasan itu ada tiga hal pokok yaitu aspek managerial, financial dan pajak. Di USM tugas yayasan adalah bagaimana kita menyelenggarakan kegiatan sosial, program yang murah tapi tidak murahan,” ungkapnya.

Menurutnya, ada berbagai tantangan yang dihadapi untuk mempertahankan USM menjadi universitas. Hal itu dikarenakan adanya kebijakan pemerintah dalam keberlanjutan dan pengembangan perguruan tinggi swasta. ”Dan ini keinginan saya serta mungkin keinginan kita semua untuk tetap bisa menyelenggarakan pendidikan tinggi yang unggul tetapi juga tetap terjangkau,” tambahnya.

Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip, Prof.Sudharto P.Hadi,MES.,PhD. merasa terhormat ketika USM dijadikan tuan rumah dalam acara penting yang diselenggarakan oleh ABP-PTSI Jateng. Menurut Sudharto, USM memiliki sejarah panjang sebelum menjadi Universitas.

”Kampus USM ini memiliki sejarah yang panjang, dahulu USM berbentuk Politeknik pada tahun 1987 yang diinisiasi oleh Alumni Undip untuk mencerdaskan anak bangsa. Kami bagian dari Undip, dan akhirnya kami pindah di Tlogosari, dan menjadi Universitas pada tahun 1993 dengan 6 fakultas, 12 program studi S1, 3 program studi S2 dan 1 program Diploma,” katanya.

Kegiatan dihadiri antara lain Ketua Umum ABP-PTSI Pusat yaitu Prof.Dr.Thomas Suyatno, Kepala LLDikti Wilayah VI Bhimo Widyo Andoko,S.H.,M.H, serta Prof.Dr.DYP Sugiharto,M.Pd.,Kons, Rektor USM Dr.Supari, S.T.,M.T., Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip yaitu Prof.Sudharto P. Hadi,MES.,PhD., Anggota Pembina Yayasan Alumni Undip yaitu Ir.Soeharsojo,IPU serta Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip Prof.Dr.Ir.Hj.Kesi Widjajanti,S.E.,M.M.

Selain itu, dihadiri pula sejumlah pimpinan perguruan tinggi swasta Rayon I Jateng dan pimpinan badan penyelenggara perguruan tinggi swasta Rayon 1.

Dalam seminar bertajuk ”Dampak Kebijakan Pemerintah terhadap Keberlanjutan dan Pengembangan Perguruan Tinggi Swasta” itu menghadirkan empat narasumber yaitu Ketua Umum APB-PTSI Pusat, Prof.Dr.Thomas Suyatno,Kepala LLDikti Wilayah VI, Bhimo Widyo Andoko,S.H.,M.H, Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip Prof.Dr.Ir.Hj.Kesi Widjajanti,S.E.,M.M dan Prof.Dr.DYP Sugiharto,M.Pd.Kons.

Kegiatan dipandu Prof.Dr.Intiyas Utami,S.E.,M.Si.,AK.,CA.,CMA.,QIA.,C.Fra. selaku Guru Besar Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univesitas Kristen Satya Wacana.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan proses pelantikan Dewan Pertimbangan dan Dewan Pengurus ABP-PTSI Jateng Periode 2022 – 2026. ( aris)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini