Kendal (sigijateng.id) – Berawal pamitan mencari kayu bakar, seorang warga di Desa Plososari Patean ditemukan dalam kodisi sudah tidak bernyawa di Sungai Penggung, Minggu 19 Februari 2023.
Penemuan jenazah korban tersebut setelah dilakukan pencarian oleh petugas SAR gabungan. Babinsa beserta Babinkamtibmas, Relawan Kecamatan Patean, Perangkat Desa, dan warga sekitar melaksanakan pencarian di sepanjang Sungai Penggung, Dusun Ngampel, Desa Plososari.
“Korban berhasil ditemukan di Sungai Penggung, Dusun Ngampel, Desa Plososari dalam keadaan meninggal dunia. Dan langsung dilaksanakan evakuasi, selanjutnya jenazah diserahkan kepada pihak keluarga,” kata Serka Teguh Muntoha, Babinsa Plososari Koramil 08 Patean.
Sebelumnya, menurut keterangan warga sekitar mengatakan jika korban pada hari Jumat 17 Februari 2023 pukul 10.30 WIB meninggalkan rumah dengan tujuan mencari kayu bakar dan barang bekas.
“Lokasi di sekitar Sungai Penggung, Dusun Ngampel, Desa Plososari. Lalu sekitar pukul 11.00 WIB korban diberi kayu bakar jenis kayu bambu usuk dari warga,” jelas Wardi, warga sekitar.
Wardi mengatakan, kayu tersebut oleh korban kemudian akan dibawa menuju ke sawah milik bapaknya. “Saya lihat korban jalan ke arah Kali Penggung dengan masih membawa kayu pemberian warga dan membawa karung plastik untuk mencari rongsok,” imbuhnya.
Namun, hingga dengan Sabtu 18 Februari 2022 dini hari, korban belum pulang.
Diperoleh informasi, Kepala Desa Plososari Supari mengatakan jika korban memiliki riwayat penyakit epilepsi dan tidak ada permasalahan sebelumnya.
Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak medis dan kepolisian, korban dinyatakan meninggal dunia akibat murni kecelakaan. (Red)
