Lolos Calon Sebagai Waketum PSSI, Yoyok Sukawi Hormati Keputusan Menpora Zainudin Amali

Yoyok Sukawi, anggota Exco PSSI. ( foto dok sigijateng.id)

JAKARTA (sigijateng.id) – Anggota Komisi X DPR RI, Yoyok Sukawi turut menyampaikan pendapat setelah Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali maju ke bursa pencalonan wakil ketua umum PSSI.

Menurut legislator Partai Demokrat ini, pihaknya menghormati keputusan Menpora Zainudin Amali untuk maju menjadi waketum PSSI, namun ia mengingatkan mengenai tugas-tugas Zainudin Amali di Kemenpora.

Komite Pemilihan (KP) telah umumkan Daftar Calon Sementara (DCS) ketua umum PSSI, wakil ketua umum PSSI, anggota Komite Eksekutif PSSI periode 2023-2027  di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Selasa (31/1). Calon wakil ketua umum PSSI yang lolos ada 16 orang satu diantaranya adalah Zainudiun Amali.

“Pertama tentu saya menghormati keputusan Pak Menpora maju sebagai waketum PSSI. Organisasi sebesar PSSI juga pasti butuh tangan dingin beliau untuk perbaikan-perbaikan kedepannya sehingga saya support. Komite Pemilihan pun juga sudah menyatakan kalau Pak Menteri lolos untuk pencalonan yang menandakan kalau Pak Menteri memang orang bola,” tutur Yoyok Sukawi di Jakarta, Kamis (2/2).

“Namun yang paling penting, even-even dan kegiatan olahraga dan kepemudaan di Kemenpora juga harus tetap diperhatikan. Itu hal penting,” lanjutnya.

Anggota DPR RI dari Dapil I Jawa Tengah ini juga mengatakan bahwa saat ini Kemenpora telah mencatatkan hal-hal positif, oleh sebab itu ia berharap citra Kemenpora yang sudah bagus tetap bagus apabila nanti Menpora terpilih menjadi waketum PSSI.

BACA JUGA: Kairul Anwar Satu-satunya Calon Sementara Anggota Komite Eksekutif PSSI dari Jateng

“Komisi X DPR RI selama ini telah mengapresiasi hal-hal baik di Kemenpora seperti daya serap APBN yang tinggi dan Kementerian yang dipimpin Pak Zainudin juga berhasil juga berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI atas realisasi APBN TA 2022. Itu harus selalu dijaga,” tegas Yoyok Sukawi.

Sementara itu, untuk posisi calon ketua umum yang lolos 5 orang, sedangkan calon anggota Komite Eksekutif  ada 53 orang. Dan Kairul Anwar adalah satu-satunya calon anggota Komite Eksekutif asal Jawa Tengah yang lolos.

Komisi Pemlihan PSS juga mengumumkan calon yang tidak lolos tapi dapat mengajukan banding,  yakni :  untuk calon ketua umum nihil, untuk calon wakil ketua umum juga Nihil. Kemudian calon anggota Komite Sksekutif ada 2 nama yang tidak lolos tapi dapat mengajukan banding yakni Bima Sinung Widagdo dan Mirza Rinaldy Hippy. Keduanya dinilai belum memenuhi syarat dokumen yang diatur dalam Pasal 38 ayat 4 statuta PSSI tahun 2019 terkait persyaratan dokumen aktifitas 5 tahun di sepakbola dianggap belum memenuhi. Terhadap keputusan tersebut, yang bersangkutan dapat mengajukan banding.

Sementara dalam kategori calon yang tidak lolos dan tidak dapat mengajukan banding adalah untuk calon ketua umum Nihil, untuk calon wakil ketua umum terdapat 5 nama yang tidak lolos dan tidak dapat banding yaitu Azrul Ananda, Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Achsanul Qosasih dan Iwan Budianto.

Dari hasil verifikasi yang bersangkutan dinilai tidak memenuhi persyaratan dokumen yang diatur dalam Statuta PSSI 2019.

Sedang untuk calon Komite Eksekutif yang tidak lolos dan tidak dapat mengajukan banding berjumlah 27 calon. Dari hasil verifikasi yang bersangkutan tidak dapat memenuhi persyaratan kelengkapan dokumen yang sesuai dengan Statuta PSSI 2019. (aris)

Berita Terbaru:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini