SIGIJATENG.ID – Makanan bergizi seimbang bukan saja dengan memilih dan menggunakan bahan pangan berzat gizi yang dibutuhkan tubuh, namun harus menggunakan cara yang tepat saat mengolahnya, sehingga kandungan gizinya tetap terjaga.
Masakan yang anda buat seringkali tidak langsung habis disantap. Biasanya yang anda lakukan adalah menyimpan makanan tersebut untuk kemudian dihangatkan kembali agar tetap lezat saat hendak dimakan bukan?
Namun perlu anda ketahui bahwa beberapa jenis zat gizi bisa berkurang atau hilang dalam proses pemanasan. Hal ini disebabkan menghangatkan dapat mengurangi kandungan gizi dari makanan tersebut apabila dilakukan dengan cara yang tidak tepat. Sayang, bukan? Yuk, cari tahu serba-serbi menghangatkan makanan gizi seimbang agar kandungan gizinya bisa tetap terjaga.
Simpan sisa makanan dengan baik agar nantinya dapat dihangatkan lagi dengan baik. Anda perlu segera menyimpan sisa makanan yang tidak habis di lemari es dalam wadah kedap udara, khususnya untuk jenis makanan yang mudah rusak.
Makanan sebaiknya jangan terlalu lama disimpan di lemari es, pastikan simpan makanan di bagian freezer. Apabila makanan disimpan dan dihangatkan berulang kali maka akan semakin besar risiko makanan tersebut terkontaminasi bakteri dan juga hilang kandungan gizinya.
Proses memanaskan dapat menghilangkan kandungan gizi pada makanan, khususnya zat gizi yang larut dalam air seperti vitamin C dan vitamin B. Tetapi sisa makanan yang sudah disimpan tetap perlu dipanaskan dengan baik untuk memastikan tidak ada bakteri dan aman untuk dikonsumsi.
Pastikan menggunakan perangkat masak yang baik saat memanaskan makanan sehingga makanan bisa dipanaskan dengan suhu yang tepat. Apabila suhu saat menghangatkan kurang panas, bakteri yang mungkin ada di makanan bisa jadi tidak mati. Aduk makanan saat dipanaskan supaya setiap bagian makanan terkena panas secara merata.
Beberapa jenis makanan yang banyak kehilangan kandungan gizinya saat dihangatkan di antaranya adalah brokoli, kentang, telur matang, ikan, dan minyak sayur. Sayuran yang tinggi kandungan nitratnya seperti bayam tidak boleh dihangatkan kembali agar keamanan pangan tetap terjaga.
Makanan sebaiknya hanya dihangatkan sekali saja dan segera dihabiskan setelahnya. Tentunya akan lebih baik lagi apabila anda menyajikan makanan gizi seimbang dengan porsi secukupnya dan menghabiskan makanan supaya tidak ada yang tersisa.
Yuk mulai sekarang coba deh selalu terapkan kebiasaan makan yang baik agar tubuh sehat dan tidak mudah terserang penyakit. Stay healthy ya semuanya!(akhida)
Baca Berita Lainnya’
- Momen Libur Lebaran 2024 Dongkrak Ekonomi Daerah, 16,8 Juta Pemudik Masuk Jawa Tengah
- Sukses Gelar Pilpres dan Pileg, Kini KPU Kota Pekalongan Mulai Siapkan Tahapan Pilkada 2024
- 40 Calhaj Asal Kabupaten Magelang Urung Berangkat ke Tanah Suci Tahun 2024 Ini, Kok Bisa? Ternyata Ini Penyebabnya
- Lima Perwira Menengah Baru Jajaran Polres Batang Dilantik, Kasatintel Diganti, Berikut Ini Daftar Namanya
- Dibuka Pendaftaran Calon Anggota KPID Jateng, Simak Persyaratan dan Tata Caranya, Langsung Gas!