
Kendal (sigijateng.id) – SMKN 6 Kabupaten Kendal menggelar Job Fair untuk membantu siswa merencanakan masa depan mereka, Kamis (21/9/9/2023). Ratusan siswa dari berbagai sekolah juga hadir pada kesempatan itu.
Sebanyak lebih dari 30 perusahaan ternama dari berbagai sektor industri, termasuk teknologi, manufaktur, layanan keuangan, dan pendidikan terlibat dalam acara tersebut. Selain job fair, SMKN 6 Kendal juga meluncurkan program sekolah Pusat Keunggulan (PK)
Kepala SMK Negeri 6 Kendal, Nur Khikmah mengatakan job fair adalah peluang bagi siswa karena dapat melihat berbagai pilihan karir, membangun jaringan, dan memahami apa yang dibutuhkan di dunia Industri dan dunia usaha.
“Kegiatan ini bertujuan berkesinambungan dengan sekolah Pusat Keunggulan (PK),” kata Nur Khikmah disela kegiatan.
Sebagai informasi, SMK Negeri 6 Kendal adalah satu-satunya sekolah yang menonjolkan masalah pertanian. Bahkan menjadi sekolah Pusat Keunggulan (PK) dengan jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (APTH).
Ada berbagai fasilitas yang menunjang di SMKN 6 Kendal, antara lain; container indoor farming yang berada di sebelah gedung sekolah sebagai laboratorium pertanian. “Ada beberapa tanaman yang ditanam, antara lain jenis melon, semangka dan tanaman hidoponik lainnya,“ terangnya.

Kepala seksi SMK Cabang Dinas Pendidikan 13, Provinsi Jawa Tengah, Nuniek Mustikaningtyas Wutuweni menyebut, SMKN 6 Kendal merupakan satu satunya sekolah yang mempunyai program membangun desa dengan cara memanfaatkan lahan masyarakat untuk ditanami tanaman pangan.
“SMKN 6 Kendal satu-satunya sekolah yang berbasis pertanian. Sehingga, dengan adanya Job Fair ini sangat diperlukan, sehingga semua perusahaan dunia usaha maupun dunia industri diundang, sehingga alumni SMK bisa mendaftar pekerjaan melalui Job Fair ini,” ujarnya.

Tidak hanya menghadirkan puluhan perusahaan, SMK N 6 Kendal juga menghadirkan si petani happy, Novi Listiana. “Ini satu-satunya sekolah SMK yang mempunyai program unggulan pertanian, bahkan di sini banyak tanaman yang berkualitas tinggi, seperti melon jenar,” ucapnya.
Novi adalah sosok penyanyi dangdut yang sukses beralih profesi menjadi petani. Melalui berbagai konten media sosialnya, ia sering mengunggah aktivitas di ladangnya. Bahkan, tidak jarang pula influencer ini memberikan berbagai tips bertani.
“Dan ini di Jawa Tengah baru di SMK ini yang mempunyai program Ago Bisnis. Pokoknya sangat mantap sekali,” tandas petani asal Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. (Red)