Cegah Kasus Kekerasan Anak, Disdikbud Lakukan Koordinasi dengan Kepala Sekolah SMP dan MTs Se-Kabupaten Magelang

Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang melakukan koordinasi bersama para kepala sekolah SMP dan MTs di Kabupaten Magelang (foto beritamagelang.id)

SIGIJATENG.ID – Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi memberikan pembinaan kepada para kepala SMP dan MTs baik negeri/swasta di Kabupaten Magelang. Hal ini dilakukan agar kasus kekerasan anak usia sekolah tidak terulang kembali.

Nanda berharap, melalui koordinasi dengan para kepala sekolah dan para pemangku kepentingan, bisa mencegah dan meminimalisir terjadinya tindak kekerasan anak usia sekolah.

“Kita berharap anak di sekolah itu sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar, bisa memaksimalkan potensi, bakat, minat, keinginan, kebutuhannya untuk mengekspresikan diri, sehingga anak tidak melakukan ekspresi hal-hal yang negatif terutama dalam penggunaan media sosial, berkelompok dengan anak yang tidak sesuai atau membawa pengaruh yang buruk, namun bisa meningkatkan prestasinya untuk menjadi pelajar yang berprofil Pancasila,” pesan Nanda saat melakukan koordinasi dan pembinaan kepada para kepala SMP dan MTs di Kabupaten Magelang, di Ruang Ki Hajar Dewantara, Kantor Disdikbud Kabupaten Magelang, Jumat (24/2).

Dalam hal ini, Disdikbud juga telah berkoordinasi dengan Kemenag Kabupaten Magelang, SMP/MTs untuk melakukan upaya konkret agar pembinaan kepada anak juga tidak hanya di ruang lingkup sekolah, tetapi juga memerlukan peran serta orang tua murid, masyarakat, komite sekolah, dan institusi yang lain.

Kepala sekolah juga bisa berkomunikasi dengan pemangku kepentingan di wilayahnya, bisa dengan jajaran Forkopimcam untuk secara berkala melakukan pembinaan, supaya anak-anak bisa diarahkan untuk hal-hal yang positif.

“Nanti kita akan berkomunikasi dengan para camat agar bisa melakukan pembinaan di kewilayahan, terutama pembinaan kepada sekolah di ruang lingkup SMP maupun MTs. Kami juga akan berkomunikasi dengan instansi terkait tentang pembinaan, pengembangan wawasan kebangsaan, rasa cinta tanah air, toleransi, pengembangan perikemanusiaan, solidaritas sosial, dan nilai gotong-royong. Kita akan menggandeng Kesbangpol,” ujarnya.

Kasi Pendidikan Madrasah pada Kantor Kemenag Kabupaten Magelang, Hedi Riyanto menambahkan, pihaknya akan mengumpulkan seluruh kepala MTs bahkan di semua jenjang untuk mengantisipasi terjadinya tindak kekerasan anak usia sekolah.

“Kita akan berikan ruang gerak yang lebih luas kepada anak sehingga anak terlibat dan bisa muncul tanggung jawab dan eksistensi anak pada kegiatan tersebut,” ungkap Hedi.

Hedi mengatakan bahwa pihaknya juga telah melakukan MoU, sehingga jajaran Polresta dan Polsek bisa bersama-sama terlibat untuk memberikan pembinaan di Madrasah. “Kita akan lebih maksimalkan lagi untuk kegiatan-kegiatan di sekolah ini,” tutupnya. (akhida)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini