Aplikasi Peduli Lindungi Bakal Berubah Jadi SatuSehat, Fitur Kesehatan Lebih Lengkap

Aplikasi Peduli Lindungi Bakal Berubah Jadi SatuSehat, Fitur Kesehatan Lebih Lengkap (foto: Kemenkes)

SIGIJATENG.ID – Saat pandemi Covid-19, aplikasi Peduli Lindungi menjadi aplikasi yang banyak diakses oleh hampir semua masyarakat di Indonesia untuk memantau Covid-19 selama pandemi berlangsung.

Aplikasi ini banyak digunakan oleh masyarakat untuk melihat status Covid-19 yang dimiliki seseorang saat hendak memasuki suatu tempat, seperti angkutan umum, tempat perbelanjaan, hingga fasilitas publik lainnya dengan cara men-scan aplikasi tersebut.

Namun sejak PPKM ditiadakan lantaran status aktif Covid-19 di Indonesia menurun, aplikasi Peduli Lindungi seolah sudah tak digunakan lagi. Sehingga banyak masyarakat yang menghapus aplikasi tersebut.

Menanggapi hal ini, Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Setiaji mengimbau masyarakat untuk tidak menghapus aplikasi Peduli Lindungi dari ponsel mereka masing-masing. Sebab, aplikasi ini rencananya akan diubah menjadi One Health atau SatuSehat yang bisa digunakan masyarakat.

Tak hanya untuk Covid-19 saja, nantinya aplikasi ini dapat memantau kesehatan pemiliknya, termasuk semua penyakit yang diderita oleh pasien.

“Gak perlu di-uninstall. Kita akan change jadi SatuSehat, kemudian diharapkan gak perlu di-uninstall, karena akan banyak manfaat di sana,” kata Setiaji di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Kamis (16/2/23).

Setiaji mengatakan ada banyak keuntungan yang bisa didapat masyarakat dengan aplikasi SatuSehat ini, salah satunya penukaran vitamin secara gratis.

Dalam aplikasi tersebut akan disediakan platform berapa langkah sehari. Jika sudah mencapai lima ribu langkah, maka pemilik akan mendapat poin. Poin itulah yang kemudian bisa ditukarkan dengan vitamin gratis.

“Kumpulkan poinnya, nanti kalau sudah berapa poin bisa ditukar jadi vitamin,” ujarnya.

Selain itu, aplikasi ini juga akan menjadi rujukan medis bagi pasien. Dalam aplikasi akan tercatat track penyakit apa hingga vaksin apa saja yang sudah diterima pasien.

“Jadi bisa menjadi catatan medis tiap orang. Nantinya bisa dicek oleh dokter juga. Satu aplikasi untuk semua,” jelasnya.

Lebih lanjut, Setiaji menyebut Peduli Lindungi yang berubah menjadi SatuSehat ini akan segera diluncurkan paling lambat pada 28 Februari mendatang.

“Kita akan launching 28 Februari. Jadi SatuSehat Mobile. Artinya lebih luas, bukan hanya Covid-19 tapi semua penyakit akan tercover di sana,” pungkasnya.

(dimas)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini