
Jeddah (sigijateng.id) – Arab Saudi menjadi tuan rumah pertemuan Penasihat Keamanan Nasional yang digelar di kota pelabuhan Jeddah pada Sabtu, (5/8/2023).
Pertemuan itu dihadiri para penasihat keamanan nasional dan perwakilan lebih dari 40 negara dan organisasi internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Pertemuan yang muncul dari prakarsa Perdana Menteri Mohammed bin Salman itu dipimpin oleh Penasihat Keamanan Nasional Arab Saudi Dr. Mosaad bin Mohammad Al-Aiban.
Para peserta membahas isu-isu keamanan terutama cara untuk menyelesaikan konflik yang saat ini berkecamuk antara Rusia dan Ukraina.
Beberapa negara yang turut hadir termasuk Amerika Serikat (AS), Inggris, Australia, Jerman, India, Indonesia, Brasil, Kuwait, Bahrain, dan tentu saja Ukraina. Namun, Rusia, yang saat ini terlibat perang di Ukraina tidak diundang untuk hadir.
Para peserta mengucapkan terima kasih dan penghargaan mereka kepada pimpinan Kerajaan Arab Saudi yang telah menyerukan dan menjadi tuan rumah pertemuan ini.
Mereka sepakat akan pentingnya melanjutkan konsultasi internasional dan bertukar pendapat untuk membangun landasan bersama yang akan membuka jalan bagi perdamaian dan menekankan pentingnya memanfaatkan pandangan dan saran positif yang diberikan selama pertemuan ini.
Sebelumnya, Juru Bicara Kementeriaan Luar Negeri Teuku Faizasyah menyampaikan jika Pemerintah Indonesia mengirim Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI di Riyadh untuk mengikuti konferensi guna mencari solusi damai di Ukraina yang dihelat di kota pelabuhan Jeddah, Arab Saudi.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada informasi tentang pesan khusus yang akan disampaikan Indonesia dalam pertemuan itu. Namun, Indonesia telah secara aktif ikut berupaya mendamaikan Rusia dan Ukraina. Presiden Joko Widodo telah datang langsung ke Kyiv pada akhir Juni 2022, dan juga ke Moskow pada awal Juli pada tahun yang sama. (Red)