Tingkatkan Kualitas Gizi Masyarakat, KKN UIN Walisongo Bkkin Kebun Gizi Tanam 600 Bibit Sayur

Kelompok 01 KKN Mandiri Misi Khusus UIN Walisongo Semarang saat menanam bibit sayuran di Dusun Jingkol, Desa Kedungboto, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. (Foto. KKN UIN)

KENDAL (Sigi Jateng) – Stunting selalu menjadi permasalahan serius di masyarakat dan masih menjadi tugas yang harus segera diatasi, khususnya di Dusun Jingkol, Desa Kedungboto, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal.

Melihat hal itu, Kelompok 01 KKN Mandiri Misi Khusus UIN Walisongo Semarang pada Kamis (4/8/2022) berinisiatif membangun kebun gizi sebagai terobosan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat di Dusun Jingkol. Kebun gizi merupakan salah satu program dari Divisi Lingkungan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan konsumsi sayuran.

“Warga nantinya bisa memanfaatkan kebun gizi untuk dapat dikonsumsi hasilnya sehingga dapat memenuhi kebutuhan sayuran harian” Ujar Wihdatul Ishlahiyah Ketua Divisi Lingkungan.

Ia juga menjelaskan bahwa program ini bukan hanya sebatas pemenuhan gizi namun juga penghijauan di lahan kosong yang ada di Dusun Jingkol.

Kegiatan ini dilakukan dengan menanam 600 bibit sayur yang terdiri dari cabai merah, cabai rawit, cabai setan, seledri, kol, daun bawang, sawi putih, sawi jabung, terong ungu, tomat dan mentimun. Botol bekas dipilih menjadi salah satu media tanam di kebun gizi sebagai upaya pemanfaatan sampah di Dusun Jingkol.

Mistari, Kepala Dusun Jingkol menyambut positif adanya program kebun gizi yang diadakan Kelompok 01 KKN MMK UIN Walisongo. Ia berharap program seperti ini bisa menjadi pemicu semangat masyarakat mengonsumsi sayur.

“Semoga dengan program tersebut, kami warga Dusun Jingkol dapat bergerak bersama untuk meningkatkan kesehatan masyarakat” pungkasnya. (Wihdatul Ishlahiyah-kknuinws/mushonifin)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini