Soal Vaksin Booster di Jateng, Begini Kata Ganjar

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. ( foto humas Pemprov Jateng)

SEMARANG (Sigijateng.id) – Pemerintah pusat akan melaksanakan vaksin booster atau vaksin dosis ketiga pada Rabu (12/1). Rencananya, ada tiga opsi untuk vaksinasi booster itu, yakni program pemerintah, penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan dan mandiri atau berbayar.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan belum akan melaksanakan vaksin booster. Pihaknya masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah pusat.

“Belum, kita masih nunggu keputusan pusat. Begitu ada (perintah) kita siap melaksanakan,” kata Ganjar ditemui usai meresmikan Borobudur Edupark di Magelang, Minggu (9/1).

Ganjar mengatakan juga belum bisa memastikan vaksin booster dilakukan pada tanggal 12 Januari nanti. Selain menunggu perintah, pihaknya juga melihat stok vaksin yang tersedia.

“Kita tergantung, melihat kondisi vaksinnya juga. Kalau vaksin sudah ada dan perintahnya turun, sebenarnya sudah banyak masyarakat yang menunggu,” jelasnya.

Disinggung terkait capaian vaksinasi di Jawa Tengah, Ganjar mengatakan saat ini vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 82 persen. Sementara vaksinasi dosis kedua sudah mencapai 60 persen.

“Kita genjot terus, apalagi sekarang ada vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun, maka kita bisa mempercepat,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, pemerintah berencana melakukan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster pada 12 Januari nanti. Menteri Kesehatan mengatakan, pihaknya membutuhkan sekitar 230 juta dosis untuk menyukseskan program ini.

Adapun syarat penerima vaksin booster adalah masyarakat Indonesia berusia di atas 18 tahun, sudah divaksin dosis kedua minimal 6 bulan, tinggal di kabupaten/kota yang telah memenuhi kriteria vaksinasi dosis pertama 70 persen dan dosis kedua 60 persen. (aris)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini