Mahasiswa KKN UIN WALISONGO Menyuarakan Stop Cyber Bullying, Ini Tujuannya

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 45 Bersama Siswa SMP Islam Sudirman, Jumat (05/10/2022)

Semarang (sigijateng.id) – Mahasiswa KKN Reguler 79 UIN Walisongo Posko 45 melakukan kegiatan sosialisasi stop cyber bullying di aula SMP Islam Sudirman Desa Tengaran Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang, pada Rabu (12/10/2022), Kegiatan sosialisasi diikuti para siswa kelas 8, seluruh guru dan kepala sekolah SMP Islam Sudirman.

Penanggungjawab kegiatan stop cyber bullying, Ifta mengatakan bahwa cyber bullying saat ini penting diketahui oleh anak-anak. Zaman modern semua orang memiliki alat komunikasi berupa handphone. “Adanya kegiatan stop cyber bullying diharapkan anak-anak dapat menggunakan handphone nya dengan bijak” kata Ifta.

Penyampaian Materi oleh Mahasiswa KKN UIN Walisongo, Jumat (05/10/2022)

Sementara itu, pemateri 1 sosialisasi stop cyber bullying Zakiyatun Nisa menyampaikan bedanya bulliying dan lelucon. Kalau lelucon semua orang di dalamnya ikut tertawa sedangkan bullying hanya orang lain yang tertawa, korban tidak tertawa melainkan merasakan sakit hati.

Pemateri 2 Syahrir Romdhoni menyampaikan pentingnya berpikir sebelum mengetik. Hal ini disampaikannya dengan alasan karena zaman sekarang banyak orang yang lebih cepat menggerakkan jarinya tanpa berpikir terlebih dahulu.

“Berita hoax dan hate comment menjadi contoh banyaknya orang Indonesia yang tidak menerapkan think before text, akibat paling parah adalah bunuh diri pada korban cyber bullying.” imbuh Romdhoni.

Mewakili pihak sekolah guru Pendidikan jasmani dan Rohani, Prasetyo mengatakan pentingnya berpikir kritis di dalam mengadapi dunia. “Anak-anak perlu berpikir kritis Ketika mengadapi kehidupan di dunia nyata ataupun maya, karena dengan berpikir kritis dapat menjauhkan kita untuk berbuat bullying,” tukasnya. (Syahrir Romdhoni/Tim KKN Posko 45)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini