Jangan Begadang! Begini 5 Dampak Bagi Kesehatan Akibat Kurang Tidur!

Ilustrasi (foto : freepik.com)

SIGIJATENG.ID – Tidur merupakan salah satu hal yang penting bagi kehidupan manusia. Pada saat tidur, tubuh akan memperbaiki diri, baik secara fisik maupun mental, sehingga kita merasa segar dan berenergi saat bangun serta siap menjalani aktivitas.

Kebutuhan tidur setiap orang tidak sama. Namun, tubuh umumnya membutuhkan tidur berkualitas selama 7–9 jam setiap harinya. Sementara itu, anak-anak dan remaja membutuhkan waktu tidur lebih banyak, yaitu sekitar 8–10 jam setiap hari.

Kebutuhan tidur yang tidak tercukupi, bisa menyebabkan kelelahan, tubuh terasa lemas, menguap sepanjang hari, dan sulit konsentrasi serta kejang saat tidur.

Lantas, apa saja dampak bagi kesehatan akibat kurang tidur? Simak ulasan berikut ini!

Dilansir dari Alodokter, Berikut ada beberapa dampak kurang tidur :

  1. Insomnia dan penyakit kardiovaskular

Tahukah kamu ternyata dampak dari kekurangan tidur adalah terserang penyakit kronis. Salah satunya dampaknya disebut dengan insomnia atau sulit tidur. Ketika gangguan tidur ini dibiarkan malah memunculkan resiko besar yakni terserang penyakit kardiovaskular.

Penyakit kardiovaskular dipahami sebagai gangguan yang berhubungan dengan pembuluh darah dan jantung. Lantas mengapa seseorang bisa terserang penyakit itu?

Karena ketika tidur tubuh sedang memperbaiki anggotanya. Sedangkan orang yang kurang tidur, otomatis tubuh tidak memiliki kesempatan untuk memperbaiki pembuluh darah dan jantung.

  1. Mudah sakit dan susah sembuh

Sistem kekebalan tubuh menghasilkan protein yang bernama sitokin. Protein ini dibutuhkan tubuh untuk melawan infeksi, peradangan, dan stres.

Sitokin akan dilepaskan tubuh saat kita tertidur. Nah, bila kurang tidur, produksi protein ini pun akan berkurang sehingga kemampuan sel imun dalam melawan infeksi akan menurun dan menghambat proses penyembuhan.

  1. Turunnya performa seks

Pasangan yang kurang tidur akan menurut hasrat hubungan seksual dan tingkat kepuasan seksual menjadi rendah. Dampak ini terjadi karena dipengaruhi oleh lelah, stres, dan kantuk karena kurang tidur. Bahkan bagi laki-laki yang mengidap sleep apnea, kurangnya tidur dapat berimbas kepada hormon testosteron sehingga berdampak pada disfungsi ereksi atau impoten.

  1. Daya ingat menurun

Pada saat tidur, otak sebenarnya bekerja untuk menyimpan hal-hal yang telah dipelajari dan dialami sepanjang hari ke dalam sistem ingatan jangka pendek. Saat tidur, koneksi saraf yang mendukung ingatan seseorang mengalami penguatan.

Jika waktu tidur terganggu, kemampuan otak dalam mengolah dan menyimpan ingatan pun akan mengalami gangguan. Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa kurang tidur dapat mengakibatkan penurunan kemampuan otak untuk berpikir dan mengolah informasi.

Rasa kantuk yang muncul akibat kurang tidur juga dapat menjadi salah satu penyebab orang mudah lupa serta hilangnya kemampuan konsentrasi dan membuat keputusan.

  1. Kemunculan penuaan dini

Selain empat dampak di atas, kurang tidur memunculkan tanda penuaan dini pada seseorang. Tanda penuaan yang dimaksud, seperti keriput dan kerutan di dekat mata. Selain itu, juga memicu munculnya jerawat, karena ketika kurang tidur hormon kortisol meningkat.

Nah itu dia 5 dampak bagi kesehatan akibat kurang tidur. Selain menimbulkan berbagai masalah kesehatan di atas, kurang tidur juga turut menjadi penyebab tingginya angka kecelakaan lalu lintas dan kecelakaan kerja. Oleh karena itu, dampak kurang tidur bagi kesehatan dan keselamatan tidak bisa dianggap sepele. Kurang tidur juga sering menyebabkan sakit kepala, baik di sisi kiri, kanan, atau di seluruh kepala.

Usahakan untuk tidur pada waktunya, dan kurangi begadang. Apabila saat ini sedang mengalami kondisi sulit untuk tidur, alangkah baiknya untuk segera konsultasi kepada dokter agar dapat ditangani lebih lanjut. Semoga bermanfaat. (dimas)

Baca Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini