Gudang Bus Terbakar, Warga di Kota Pekalongan Panik Pemukiman Dikepung Asap Hitam Pekat

Petugas damkar Kota Pekalonga berusaha memadamkan kobaran api yang membakar gudang bus, Senin (8/8) petang. Foto : Edi M / Sigijateng.id

Pekalongan (Sigijateng.id) – Peristiwa kebakaran menimpa sebuah gudang bus yang berada di Jalan Ahmad Yani, Kota Pekalongan, Senin sore (08/08) , sekitar pukul 15.00 WIB. Kepulan asap hitam membumbung tinggi membuat warga Noyontaansari, Kota Pekalongan, sempat panic.

Pasalnya, lokasi kebakaran tersebut berdekatan dengan pemukiman warga setempat  yakni di Noyontaan Gang 8. Tumpukan ban bekas bus yang terbakar di gudang bus mengeluarkan asap hitam pekat dan menyelimuti pemukiman warga.

Sebanyak tiga unit armada pemadam kebakaran Kota Pekalongan, tak berselang tiba dilokasi kejadian guna memadamkan kobaran api. Setidaknya butuh waktu  setengah jam untuk menjinakkan api, mengingat api membakar tumpukan ban-ban bus yang sudah tidak terpakai.

Dilokasi kejadian, Kaposlek Pekalongan Timur, Kompol Junaedi, menjelaskan api bersumber dari percikapan api yang keluar saat dilakuakn pemotongan besi karyawan setempat. Persiapan api ini kemudian mengenai rumput kering dan mengenai tumpukan ban bus.

 “Yang terbakar ban-ban bekas, kronologi awalnya, ada karyawan yang memotongi besi-besi tua. Kemudian keluar  percikap api yang kemudian mengenai tumpukan sampah dan menjalar ke tumbukan ban bekas ini,” kata Kapolsek.

Menurutnya, sempat dilakukan pemadaman oleh karyawan sendiri. Namun, api semakin membesar, apalagi yang terbakar ban bekas yang mudah terbakar.

“Kita mendapatkan adanya kejadian ini langsung meneruskan ke petugas damkar.  Cukup cepat, tiga puluh menit sudah padam. Tidak ada korban jiwa,” ungkapnya.

“Kepada warga agar senantiasa berhati-hati, apalagi saat ini memasuki musim kemarau yang rentan terjadinya kebakaran,” imbuhnya. (Red)

Berita terbaru:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini