SEMARANG (Sigi Jateng) – Hasil survei dari Lembaga Survei Nasional Charta Politika Indonesia menunjukkan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berada urutan ketiga dengan perolehan 6,9 persen.
Hal itu menunjukkan Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang berpeluang maju ke Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Jawa Tengah.
Menanggapi hasil survei urutan ketiga, Hendi menyampaikan dengan santai bahwa ia tidak merasa namanya unggul. Melainkan, angka perolehan Hendi hanya tipis-tipis dengan tokoh politik lainnya.
“Nggak unggul toya, yang unggulkan nama-nama lain. Saya hanya tipis-tipis saja,”kata Hendi kepada wartawan, Selasa (11/1/2022).
Meskipun demikian, ia mengungkapkan hasil surveinya menyatakan urutan ketiga, namun Hendi berpesan bahwa menjadi politisi untuk tidak geer atas perolehan itu.
“Bukan posisi di atas (survei). Tapi bagi saya, jadi politisi jangan GR (Gede Rasa) dulu,” ujarnya.
Hendi pun tidak melarang pandangan politik orang berbeda-beda. Saat ini, ia hanya menjalankan kewajibannya sebagai kader partai untuk menyelesaikan persoalan yang ada di Kota Semarang.
“Boleh-boleh saja menyampaikan pandangan. Utamanya sebagai kader partai, saya ditugaskan di Kota Semarang untuk mengajak teman-teman semuanya agar bareng-bareng menyelesaikan persoalan di Kota Semarang untuk lebih baik,” ucapnya.
Selain itu, Hendi meminta jangan membahas soal Pilkada yang waktunya sekitar tiga tahun mendatang. Pasalnya, ia masih menghormati kepala daerah yang sedang menjabat.
“Masih jauh momentum itu, dua tiga tahun lagi. Kita hormati beliau yang hari ini masih menjabat. Jangan ngomong hal-hal yang belum waktunya. Kasian yang menjabat. Gak etis aja,” paparnya.
Sebagai informasi, berdasarkan hasil survei tersebut menunjukkan urutan pertama Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming mendapat 34,8 persen.
Kemudian di bawah Gibran, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen dengan 9,3 persen. Urutan ketiga yakni Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi. (Mushonifin)
Baca Berita Lainnya
- Merti Desa Buka Luwur Nyi Pandansari, Gunungan Hasil Bumi Ludes Jadi Rebutan Warga Boja
- Gas LPG 3 Kg Masih Sulit Didapat, Warga Batang Berburu hingga Pekalongan
- Lapas Tegal Terancam Banjir Rob, Kakanwil Kemenkumham Jateng Ingatkan Hal Ini
- Masyarakat Apresiasi Pelayanan Maksimal Polri di Arus Mudik Lebaran 2024
- Langit Pekalongan Dilintasi 3 Ribu Penerbangan Saban Hari, AirNav Terima 12 Laporan Pilot Soal Balon Udara Terbang Liar