Cilegon (Sigi Jateng) – Prajurit Kopassus berhasil membantai kelompok teroris yang beraksi di Cilegon, Banten. Insiden baku tembak antara Kopassus dan teroris pun tak terhindarkan.
Di lokasi, terlihat kendaraan tempur taktis milik pasukan khusus TNI AD dari Batalyon 13 Grup I Kopassus menjebol pintu gerbang kantor pemerintahan Walikota Cilegon, Banten.
Sementara, puluhan prajurit dengan senjata lengkap pun memaksa masuk ke dalam gedung. Baru di depan pintu masuk, prajurit sudah disambut tembakan dari teroris. Mereka disinyalir menahan satu anggota TNI dan pejabat daerah Cilegon.
Pembebasan sandera ini dilakukan pada Sabtu malam (22/1/2022). Saat prajurit merangsek ke dalam gedung, banyak anggota teroris yang ditembak mati. Beruntung, dalam waktu 10 menit, sandera berhasil dibebaskan dan kelompok teroris dilumpuhkan.
Aksi tersebut merupakan simulasi latihan operasi pembebasan tawanan. Dalam latihan itu diskenariokan jika kantor Wali Kota Cilegon telah dikuasai oleh kelompok bersenjata.
Mereka juga menawan prajurit TNI dan pejabat daerah setempat Danyon 13 Grup 1 Kopassus Mayor Inf Yudho Setyono mengatakan, kegiatan ini dalam rangka latihan.
“Latihan ini untuk memelihara kemampuan prajurit Grup 1 Kopassus,” kata Yudho, Minggu (23/1/2022).
Yudho berharap agar latihan ini membuat prajuritnya siap menghadapi setiap ancaman dan gangguan yang datang dari dalam atau luar wilayah. “Utamanya untuk menciptakan situasi dan kondisi yang aman bagi NKRI,” tutupnya. (Dye)
Baca Berita Lainnya
- BPJAMSOSTEK Cilacap Lakukan Program RTW untuk Tenaga Kerja Alami Kecelakaan Kerja, Ini Tujuannya
- 5.108 Petasan Hasil Operasi Pekat Polres Kendal di Disposal, Lokasi Pemusnahan Dijaga Ketat Tim Gegana
- Soal Kelangkaan Gas Melon LPG 3 Kg di Kendal, Ternyata Ini Biang Keroknya
- Layanan Kesehatan di Batang Melonjak Paska Lebaran 2024, Mayoritas Pasien Alami Penyakit Ini
- Lagi, Gunung Ruang Meletus, Masyarakat Sekitar Dievakuasi hingga Luar Radius 6 Km