390 Jemaah Calhaj Batang Gelar Manasik di Islamic Center, Ini Pesan Penjabat Bupati

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki berkesempatan hadir pada kegiatan manasjk haji yang digelar di Islamic Center Banyuputih Batang, Senin (30/5). Foto:prokompim Setda Batang

Batang (Sigijateng.id) – Sebanyak 390 orang jemaah calon haji Kabupaten Batang melakukan kegiatan manasik haji di Islamic Center Kecamatan Banyuputih, Batang pada Senin (30/5/2022).

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang, M Aqso mengatakan jika manasik haji di Islamic Center Banyuputih ini kegiatan terakhir setelah sebelumnya di gelar dan dipraktikkan di masing-masing KUA se-Kabupaten Batang.

“Ini hari terakhir, dan penempatannya dalam satu titik di Islamic Center. Alhamdulilah tempat ini representatif, sudah sesuai. Meskipun masih perlu penyempurnaan,” kata M Aqso disela kegiatan.

Diungkapkan, fasilitas yang sudah bisa digunakan manasik haji di Islamic Center sudah terdapat replika Kakbah di Masjidil Haram, Muzdalifah, Mina, dan Jamaraat. “Untuk manasik di padang Arafah, Kemenag Batang telah mencari area tempat lain sebagai representasinya,” ungkap dia. 

“Kegiatan ini dalam rangka untuk memberikan pemahaman yang nyata untuk para jemaah haji. Jadi prosesi manasik ini akan dilakukan sesungguhnya saat di Arab Saudi nanti,” imbuh M Aqso.

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki berkesempatan hadir pada kegiatan manasjk haji yang digelar di Islamic Center Banyuputih Batang, Senin (30/5). Foto:prokompim Setda Batang

M Aqso menyampaikan, bahwa calon jemaah haji asal Batang yang berangkat tahun ini merupakan yang tertunda keberangkatanya pada 2020 silam karena pandemic Covid-19.

Untuk kuota Kabupaten Batang, lanjut M Aqso, pada tahun lalu sebanyak 717 orang. Namun, tahun ini ada pengurangan. Sehingga kuota jemaah haji Kabupaten Batang hanya sebanyak 393 orang. Dari jumlah itu, ada 14 orang menunda karebangkatan karena faktor pribadi dan lainnya.

“Kuota yang kosong itu pun juga telah diisi oleh 11 orang dari cadangan. Sehingga total calon jemaah haji asal Kabupaten Batang mencapai 390 orang saja,” terangnya.

Pada kesempatan yang sama, Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki yang hadir dalam kegiatan manasik haji saat itu mengatakan, bekal utama dalam ibadah haji lebih pada kekuatan fisik yang harus sehat, ikhlas dalam menjalankan semua ibadah dan kesabaran.

“Kita akan berkumpul dengan orang yang ada di dunia yang pastinya karakternya berbeda dengan orang Indonesia. Godaan dan ujian kita di tanah suci banyak sekali, tapi kalau sudah punya bekal sabar insyaallah ujian itu bisa di lalui dan kita akan selamat,” tutur mantan Sekda Batang ini. (Red)

Berita Lainnya:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini